RIAU24.COM -  RISIKO stroke akan meningkat seiring bertambahnya usia, namun ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegahnya. Langkah utama yang harus dilakukan adalah menjaga nutrisi. Selain pola makan seimbang, kita juga perlu menghindari makanan yang bisa memicu terjadinya stroke atau stroke.

Berikut makanan yang bisa meningkatkan risiko stroke;

1. Makanan manis dan gorengan

Selain membuat ketagihan, makanan manis dan gorengan mengandung lemak trans tinggi yang dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL) yang dapat meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung.

Untuk menghindarinya, sebaiknya hindari makanan yang mengandung lemak trans. Kami disarankan untuk memilih makanan yang kaya lipoprotein rendah seperti buah-buahan.

2. Makanan olahan

Makanan olahan mengandung garam dalam jumlah tinggi yang menyebabkan tubuh memproduksi dan menyimpan lebih banyak air di dalam tubuh. Kondisi tersebut akan menyebabkan tekanan darah meningkat dan berbahaya bagi kesehatan jantung yang akhirnya memicu terjadinya stroke.

3. Daging merah

Daging merah tinggi lemak jenuhnya yang menjadi penyebab stroke. Pasalnya, lemak jenuh bisa menyebabkan pembuluh darah tersumbat. Oleh karena itu, kita perlu menghindari terlalu sering mengonsumsi daging merah. Mengapa tidak mencoba beralih ke alternatif lain seperti tahu, tempe dan kacang-kacangan.

4. Air soda

Studi dari Columbia University menunjukkan bahwa asupan soda yang berlebihan dapat meningkatkan serangan stroke hingga 60 persen. Tak hanya memicu stroke, soda juga meningkatkan serangan jantung. Idealnya, minumlah banyak air putih dan tinggalkan minuman bersoda dan manis.