Kementerian Mengimbau Publik Agar Tidak Termakan Isu Hoax Tentang Haji
RIAU24.COM - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi meminta masyarakat, khususnya calon jemaah haji, jangan sampai terpancing hoax soal haji. Ia mengimbau calon jemaah haji bersabar karena belum ada kepastian pelaksanaan haji tahun ini dari Arab Saudi hingga saat ini.
“Saya tegaskan ini kepada semua pihak, jangan sampai ada hal-hal yang menyesatkan yang menghalangi masyarakat mendapatkan informasi yang benar,” kata Zainut, Senin, 3 Mei 2021.
Ia mendapat laporan bahwa kabar bohong marak di kalangan masyarakat, termasuk soal pembatalan haji bagi jemaah haji Indonesia karena vaksin Sinovac yang digunakan di nusantara belum didaftarkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Masalah lainnya termasuk tunggakan pembayaran akomodasi haji sehingga otoritas Saudi tidak mengizinkan haji dari Indonesia dan kasus persidangan yang melibatkan warga negara Indonesia.
Ketiga hal tersebut, lanjut Zainut, selalu dikaitkan dengan pembatalan haji bagi jemaah haji Indonesia, padahal pelaksanaan haji masih belum pasti karena adanya pandemi Covid-19.
“Tidak ada keberangkatan murni karena situasi Covid-19. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai [hoax] yang memperburuk keadaan, ”imbuhnya.
Sebelumnya, Zainut meminta calon jemaah haji siap mengambil keputusan. Pemerintah Indonesia, lanjutnya, masih menunggu kepastian pelaksanaan haji tahun ini dari pemerintah Arab Saudi.