Pemkab Serius Garap Potensi Makam Datuk Laksamana Raja Dilaut
RIAU24.COM -BENGKALIS - Menindaklanjuti kunjungan Wakil Bupati Bengkalis, H Bagus Santoso ke Makam Datuk Laksamana Raja Dilaut I, II, III dan IV di Desa Sukajadi dan Bukit Batu Kecamatan Bukit Batu beberapa waktu lalu, Selasa (4/5) sore kemarin, wabup menerima kunjungan silaturrahmi ahli waris atau keturunan Datuk Laksamana Raja Dilaut.
Mengawali pertemuan tersebut, Wabup Bagus Santoso mengatakan bahwa Pemkab Bengkalis sangat respon dan berkomitmen merawat, membangun dan terus melestarikan cagar budaya, sejarah dan religi yang ada di Kecamatan Bukit Batu, terutama Makam Datuk Laksamana Raja Dilaut.
Dari kunjungannya ke makam Datuk Laksamana 1 (Datuk Ibrahim) yang ada di Desa Bukit Batu dan Datuk Laksamana II (Datuk Kamis) yang ada di Desa Sukajadi, dibutuhkan perhatian serius terutama soal infrastruktur jalan dan sarana sarana pendukung lainnya.
“Sejatinya pentakziah yang datang ke makam Datuk Laksamana Raja Dilaut ini ramai, datang dari beberapa daerah, sayangnya lokasinya tidak didukung oleh infrastruktur yang memadai, seperti jalan, tempat istiramat, MCK, tempat shalat dan lainnya,” ujar Bagus Santoso.
Pun begitu di Makam Datuk Laksamana Raja Dilaut III (Datuk Abdullah Saleh) i dan Makam Datuk Laksaman Raja Dilaut IV (Datuk Ali Akbar) keduanya di Desa Sukajadi, kondisinya juga butuh perhatian.
“Makam Datuk Laksamana Raja Dilaut IV lantainya agak turun, tapi kondisinya lebih terawat dibandung yang lain, namun tetap perlu perhatian. Sedangkan Makam Datuk Abdullah Saleh, jalan masuk terlalu kecil dan selalu tergenang banjir, makamnya tertimpa pohon retak,” ungkap Bagus.
Dikatakan, ada peluang yang harus ditangkap ketika pemerintah membangun jalan tol Pekanbaru-Dumai dan semakim ramai wisatawan yang berkunjung ke pulau Rupat. Para wisatawan ditawarkan untuk tidak pulang lewat jalan tol tapi melewati jalur pesisir selat Bengkalis.
“Kita tawarkan keindahan pantai Tenggayun, rumah gambut, wisata religi dan sejarah Datuk Laksamana Raja Dilaut dan Datuk Gigi Putih, ada wisata Mangrove di Pangkalan Jambi dan lainnya,” papar Bagus.