RIAU24.COM - Sedikitnya 11 orang, sebagian besar anak-anak, tewas dalam penembakan di sebuah sekolah Rusia di kota Kazan di barat daya, lapor media Rusia, mengutip layanan darurat setempat.

Kantor berita negara bagian Rusia RIA Novosti melaporkan bahwa setidaknya 16 orang - 12 anak-anak dan empat orang dewasa - dirawat di rumah sakit setelah serangan pada hari Selasa, lapor RIA, mengutip Presiden Tatarstan Rustam Minnikhanov.

Dua anak terlihat melompat dari lantai tiga Sekolah Nomor 175 berlantai empat saat suara tembakan terdengar, dalam video yang direkam oleh penonton yang diedarkan oleh RIA.

Menurut kantor berita Interfax, dua pria bersenjata melepaskan tembakan di sekolah tersebut. Rekaman yang diposting di media sosial menunjukkan seorang pria muda dijepit ke tanah di luar gedung sekolah oleh seorang petugas polisi.

Tidak jelas apakah ada penembak lain yang masih buron. Rekaman juga menunjukkan kendaraan layanan darurat yang diparkir di luar sekolah, dengan orang-orang berlarian menuju gedung.

Pihak berwenang mengatakan langkah-langkah keamanan tambahan telah diberlakukan di semua sekolah di Kazan, ibu kota wilayah Tatarstan Rusia, yang berjarak sekitar 700 kilometer (430 mil) di timur Moskow.

Penembakan di sekolah jarang terjadi di Rusia.

Salah satu penembakan besar terakhir dari jenisnya terjadi di Krimea yang dicaplok Rusia pada tahun 2018 ketika seorang siswa di sebuah perguruan tinggi menewaskan 19 orang sebelum mengarahkan senjatanya ke dirinya sendiri.