Ini Pesan Pemuda Arab Untuk Rakyat Indonesia Agar Penjajahan Israel Pada Palestina Berakhir
RIAU24.COM - Kisruh Palestina-Israel kian mencekam. Puluhan nyawa rakyat Palestina yang sebagiannya anak-anak meninggal dunia kena hantam rudal dari jet tempur Israel.
Fraksi Hamas membalas dengan melontarkan ratusan roket ke arah Israel. Sebagian berhasil dihancurkan iron dome, tetapi sebagiannya berhasil meledak ke darat. Mengakibatkan korban jiwa di pihak Israel dan ratusan dikabarkan luka-luka.
Seorang pemuda Arab Mesir, Fouly pernah membahas soal Palestina. Fouly menyebut dirinya sebagai orang Arab tidak bisa ziarah ke Al Aqsa. Padahal dirinya tinggal di kawasan Giza atau El Giza yang terletak di tepi barat Sungai Nil.
"Kalau dari Kota Giza tempat aku tinggal cuma 10 jam sudah tiba ke Al Quds atau Al Aqsa. Tapi tidak bisa kesana. Karena kalau mau ziarah Al Quds harus meminta visa ke Israel. Artinya jika datang ke kedutaan Israel berarti mengakui mereka. Padahal Israel penjajah, penjahat yang membunuh anak-anak," sebut Fouly yang kini tinggal di Malang dalam videonya.
Fouly bersyukur Indonesia menjadi negara yang solid dukung penuh kemerdekaan Palestina. "Fouly senang ada Indonesia, membangun rumah sakit, mengirim dokter. Dan pemuda Palestina diberikan beasiswa untuk pendidikan di tempat ternama," ucapnya dalam video berjudul 'Ternyata Ini Alasan Kenapa Orang Arab Tidak Boleh ke Palestina'.
"Tapi ada yang lebih efektif. Ceritakan ke generasi muda tentang Palestina. Yakinkan mereka Israel itu penjajah, yang suatu saat akan musnah. Dan Palestina akan dibebaskan," pesan Fouly kemudian.