Ngeri, Jatuh Dari Ayunan di Tebing Setinggi 1920 Meter, Dua Wanita Cantik Asal Rusia Ini Secara Ajaib Mampu Bertahan Hidup
RIAU24.COM - Wahana yang memicu adrenalin punya penggemar tersendiri bagi mereka yang suka dengan sensasi yang menantang. Keekstremannya pun tak mengendurkan niat para pengunjung untuk mencobanya.
Namun, mereka harus bersiap dengan risiko yang bahkan mengancam jiwa.
zxc1
Sebuah tragedi tak diharapkan menimpa wahana ayunan di atas Ngarai Sulak, Dagestan, Rusia baru-baru ini. Dua wanita hampir tewas dalam insiden mengerikan yang tertangkap kamera ketika tali ayunan yang terletak di atas tebing hampir 2.000 meter dari tanah tiba-tiba putus dan mereka jatuh dari atas tebing di Dagestan, Rusia.
Awalnya, 2 wanita itu terlihat tak gentar naik ayunan yang menggantung di tepi tebing setinggi 1.920 meter. Sang penjaga wahana pun tampak semangat mendorong ayunan mereka.
Di awal video, orang-orang terlihat bersorak setiap kali kedua wanita itu diayunkan ke udara. Namun, setelah beberapa kali berayun, sorakan itu segera berubah menjadi teriakan ngeri ketika kabel putus. Sontak kursi ayunan tersebut oleng dan kedua gadis itu jatuh dari tebing yang curam.
Dilansir dari Astro Awani, kedua korban secara ajaib selamat dan hanya mengalami luka ringan saat mereka mendarat di platform sempit di bawah tepi tebing. Nyawa mereka diselamatkan oleh deretan kayu kecil yang dipasang tepat di tepi tebing, sehingga mereka tak langsung terhempas ke dasar. Keduanya dilaporkan hanya memar dan lecet, kemudian ditarik oleh kerabat mereka ke tempat yang aman.
Polisi kini sedang menyelidiki keamanan sejumlah ayunan ekstrem ngarai yang dibangun di dekat desa Zubutli, tempat kecelakaan itu terjadi.
"Kedua gadis itu ketakutan dan mengalami luka lecet, tapi tak ada yang mengalami luka serius. Ngeri membayangkan apa yang dapat terjadi jika mereka tergelincir saat ayunan berada di ketinggian maksimal," kata seorang saksi kepada surat kabar Komsomolskaya Pravda.
Dewan Kazbekovsky daerah diperkirakan akan menuntut ayunan ngarai itu agar ditiadakan. Ngarai Sulak lebih dalam dari Grand Canyon di Amerika Serikat (AS) dan disebut-sebut sebagai ngarai terdalam di Eropa. Menurut Kementerian Pariwisata di Dagestan, ayunan tersebut tak memenuhi standar keselamatan.
"Akibatnya, 2 gadis jatuh dari kursi ayunan. Lembaga penegak hukum dan layanan lainnya sudah melakukan pemeriksaan yang relevan demi memastikan tak ada yang mengancam nyawa dan kesehatan," bunyi pernyataan mereka.