RIAU24.COM - Tidur menjadi salah satu kebutuhan setiap orang untuk menjaga atau beristirahat dari berbagai aktivitas yang telah dilakukan selama satu hari penuh.

Tidur juga menjadi alternatif seseorang agar keesokan harinya tubuh jadi sehat dan fresh kembali untuk melakukan aktivitas.

Namun apa Anda tahu? Terlalu banyak tidur juga memiliki risiko bahaya yang tak boleh disepelekan.

1. Lebih mudah untuk terserang obesitas

Sebuah studi dari Kanada menunjukkan sebanyak 25 persen orang-orang yang terlalu banyak tidur cenderung mengalami kenaikan berat badan sebanyak 5 kg dan 21 persen lebih tinggi mengalami obesitas.

2. Mulai merasa sering sakit kepala

Efek ini tak hanya berlaku bila kamu kekurangan tidur, tetapi juga bila dalam kondisi sebaliknya. Ketika tidur yang dapat memicu sakit kepala, kemungkinan lainnya adalah saat tidur yang dilakukan sudah sampai melampaui waktu sarapan. Kamu jadi ikut-ikutan mengalami kadar gula darah yang rendah, dehidrasi, atau bahkan kekurangan asupan kafein (bila terbiasa minum kopi).

3. Lebih mudah mengalami depresi

Depresi dapat menjadi efek maupun penyebab dari tidur yang berkepanjangan. Beberapa penelitian juga menunjukkan hubungan yang sangat signifikan dari terlalu benyak tidur dengan gangguan mental.

4. Gampang merasa pegal atau sakit pada tubuh

Kurangnya aktivitas fisik karena terlalu banyak menghabiskan waktu berbaring di tempat tidur akan membuatmu jadi lebih mudah merasa pegal, terutama jika kamu punya masalah dengan punggung maupun pinggang.

5. Risiko stroke dan gangguan jantung lebih besar

Tidur terlalu banyak dapat jadi pertanda bahwa tidurmu tidak cukup efektif atau adanya gangguan lain yang menyebabkan demikian. Sebuah penelitian menemukan bahwa orang-orang yang tidur lebih dari 8 jam setiap malam memiliki terserang angin dua kali lebih besar dan 10 persen mengalami penyakit jantung koroner.