RIAU24.COM -BENGKALIS - Saat ini Indonesia telah menggunakan 3 jenis vaksin Corona yakni Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca, masing-masing punya kelebihan dan kekurangan tetapi yang pasti semua sudah mengantongi emergency use listing (EUL) dari organisasi kesehatan dunia (WHO).

Kadin Indonesia juga menyiapkan vaksin jenis sinopharm. Ini merupakan vaksin gotong royong artinya masyarakat yang ingin mendapatkannya harus berbayar, namun telah diatasi oleh Kadin Indonesia akan memberikan secara gratis kepada masyarakat.

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid menyampaikan dengan adanya upaya dari Kadin untuk mengeluarkan vaksin sinopharm ini yang berjumlah 68 mobile ini yang akan dikirimkan ke 34 provinsi dapat membantu pemerintah dalam percepat vaksinasi kepada masyarakat Indonesia.

“Dengan upaya ini dapat mempercepat memenuhi upaya pemerintah untuk memberikan vaksinasi kepada masyarakat, saya mengajak kepada semua teman-teman pengusaha untuk supaya bagaimana bisa bergotong royong membantu mengupayakan bagaimana sukses dalam proses vaksinasi,"ujar Arsjad Rasjid dalam video singkatnya melalui instagramnya, Senin 23 Agustus 2021.

Sementara, Ketua Kadin Bengkalis Masuri menyebutkan vaksin ini telah di lounching Kapolri Komisaris Jendral  Polisi Listyo Sigit Prabowo yang disebar ke 34 provinsi di Indonesia termasuk provinsi Riau, diperkirakan pada 8 atau 10 September akan tiba di provinsi riau berbentuk mobile.

“Ini merupakan vaksin gotong royong tetapi sudah diatasi Kadin Indonesia dan akan diberikan secara gratis untuk masyarakat jumlahnya cukup besar 10 ribuan untuk riau, kita akan usulkan ke Kadin Provinsi agar Kabupaten Bengkalis kebagian khususnya untuk masyarakat diwilayah daratan jumlah penduduknya cukup besar,”ujar Masuri, Senin.