RIAU24.COM - Seorang pria lansia berusia 79 tahun bunuh diri setelah cicitnya yang berusia dua tahun tak sengaja menelan baterai kancing dan meninggal.

 (Baterai kancing/baterai arloji)

Cicitnya, Harper-Lee Fanthorpe meninggal pada Mei lalu setelah menelan baterai dari remote control.
zxc1

Keluarganya mengatakan bahwa sang kakek buyut yang bernama Peter Nicklin tidak bisa mengontrol kesedihan setelah cicitnya meninggal.

Putra Peter, kakek Harper-Lee, Darren Nicklin, mengatakan ayahnya berubah drastis setelah kematian Harper. 

“Anda melihat perubahan dalam dirinya. Dia berubah dari pria paling bahagia, menjadi bukan dirinya sendiri. Kami tidak percaya dia melakukannya,” kata Darren.

“Orang-orang seusia itu, mereka tidak bisa mengatasi kehilangan anak muda, mereka tidak bisa mengatasinya. Sehari setelah kematian Harper, dia berkata 'mengapa mereka tidak mengambil saya, malah dia (Harper)?' Dia hanya tidak bisa mengatasinya,” tambah Darren.

zxc2
“Kami mendapatkan sedikit normalitas, fokus. Dia hanya tidak akan membicarakannya. Saya pikir dia memendam semuanya. Kami hancur.

Peter meninggal pada 15 Agustus di rumahnya tiga bulan setelah Harper-Lee meninggal. Penyelidikan diluncurkan setelah kematiannya, namun sidang pertama membenarkan bahwa dia ditemukan gantung diri.

Dia sangat bangga dengan ketiga anaknya Darren, Carl, dan Claire, serta istrinya Pauline.