Meski Punya Harta Triliunan Rupiah, Pria Asal Tangerang Ini Jadi Kepsek Terkaya di Indonesia, Hampir Menyaingi Kekayaan Prabowo...
RIAU24.COM - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan sosok bernama Nurhali, seorang pria yang berprofesi sebagai Kepala Sekolah SMKN 5 di Kota Tangerang. Bagaimana tidak, meski berprofesi sebagai Kepsek, ia masuk dalam jajaran pejabat terkaya di Indonesia.
Dari data Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), disebut jika Nurhali merupakan pejabat terkaya ke-7 di Indonesia tahun 2021. Bahkan kekayaan Nurhali mampu mengalahkan kekayaan sejumlah pejabat tinggi, seperti direktur Digital Business PT Telkom, dan hanya berbeda dua tingkat di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Pada 17/2/2021, LHKPN melaporkan total harta Nurhali berjumlah Rp 1,6 triliun.
Nilai fantastis tersebut kebanyakan berupa tanah dan bangunan. Diketahui Nurhali memiliki lima bidang tanah di Tangerang yang nilainya mencapai Rp1,35 miliar.
Tanah milik Nurhali juga berada di Jakarta Utara. Jika dirupiahkan, tanah seluas 80 meter persegi itu nilainya mencapai Rp1,6 triliun. Selain itu, Nurhali mempunyai aset berupa mobil Pajero, Honda Jazz, dan motor Honda NF. Kendaraannya tersebut bernilai Rp558 juta.
Nurhali menyebut tanah yang terdaftar di LHKPN bukanlah miliknya, melainkan warisan sang mertua. Nurhali melanjutkan, tanah tersebut dimiliki oleh mertuanya sejak 1970. Lahan tersebut tersebar di wilayah Jakarta dan Tangerang. Saat ini, kedua mertuanya sudah tidak ada, dan tanah tersebut akhirnya diwariskan kepada istri Nurhali.
"Tanahnya ada sudah dari lama itu, sekitar tahun 1970. Saat ini, kedua mertua saya sudah tidak ada," lanjutnya.
Ditanya soal pekerjaan mertuanya, Nurhali menjawab semasa hidup mereka adalah pedagang biasa. Adapun besar nilai tanah yang saat ini kemungkinan karena adanya kenaikan harga tanah yang terjadi setiap tahun.
"Mertua dulu pedagang biasa, memang tanahnya sudah ada lama, sudah puluhan tahun lalu," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim membenarkan bahwa harta Nurhali memang berasal dari warisan keluarga. Wahidin juga membantah isu korupsi. Menurutnya, Nurhali tak mungkin melakukan korupsi mengingat jabatannya hanya sebagai kepala sekolah.
Salah satu petugas keamanan di SMKN 5 Kota Tangerang bernama Cepi menceritakan keseharian Nurhali yang dikenal rendah hati. Meski menjadi kepala sekolah terkaya, Nurhali tak gengsi mengendarai sepeda motor saat bekerja. Ia juga tak pernah memamerkan harta yang ia miliki.
Nurhali mengaku tak merasa menjadi orang kaya. Ia dan keluarganya hidup sederhana. Bahkan lokasi rumahnya berada di dekat tempat pemakaman. Nurhali sendiri memiliki empat orang anak. Tiga anak perempuannya berprofesi sebagai dokter dan seorang putranya masih duduk di bangku kuliah.
Sebagai seorang pimpinan, Nurhali adalah sosok yang baik. Para guru dan staff di SMKN 5 Kota Tangerang merasa nyaman bekerja di bawah kepemimpinannya. Setelah menjabat sejak tahun 2010, Nurhali mengatakan dirinya akan pensiun pada April 2023.