RIAU24.COM -  Seorang pria ditikam sampai mati oleh lima orang, termasuk dua anak di bawah umur karena tidak mampu membayar kembali pinjaman Rs 300 di Delhi. Menurut polisi, pria itu bekerja di sebuah toko kimia di daerah Anand Parbat Delhi pada 2 Oktober dan telah diidentifikasi sebagai Shailendra.

FIR telah didaftarkan terhadap terdakwa. Tiga orang telah ditangkap dan dua orang, yang masih di bawah umur, telah ditahan.

“Pertengkaran itu tentang masalah transaksi Rs 300 yang dipinjam Shailendra dari Ravi. Saat diminta untuk mengembalikan uang tersebut, Shailendra tidak mengembalikannya, setelah itu dia ditikam sampai mati oleh tersangka,” kata seorang pejabat polisi yang menyatakan bahwa masalah tersebut sedang diselidiki. 

Masalah penikaman kerap kali terjadi di India.

Sebelumnya, dalam kasus kejahatan yang mengerikan terhadap jenis kelamin kedua di ibu kota negara, seorang wanita berusia 62 tahun di desa Dallupura, Delhi timur, diduga tewas setelah ditikam lebih dari 20 kali oleh seorang pria yang juga melakukan pelecehan seksual terhadapnya pada 16 Juni 2021 yang lalu. 

Terdakwa pertama-tama menggorok lehernya dan kemudian menikamnya lebih dari 20 kali, kata mereka, menambahkan bahwa itu juga tampaknya merupakan kasus kekerasan seksual. Mayat itu kemudian dikirim ke Rumah Sakit Lal Bahadur Shastri untuk pemeriksaan mayat. Putra wanita itu mengatakan ketika dia pulang ke rumah setelah menyelesaikan jam tugasnya sebagai penjaga keamanan di Noida dan memasuki rumah, dia melihat ibunya terbaring di genangan darah.