RAPP Komitmen Entaskan Kemiskinan di Lima Wilayah Tempat Beroperasi
RIAU24.COM - PT Riau Pulp and Paper (RAPP) berkomitmen memajukan daerah, tempat mereka beroperasi. Yakni, Pelalawan, Siak, Kampar, Kuantan Singingi (Kuansing) serta Kepulauan Meranti.
Komitmen itu mulai dari pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan diantaranya termasuk penurunan angka stunting serta kesetaraan gender. Gubernur Riau H Syamsuar menyambut baik komitmen yang langsung disampaikan Presiden Direktur (Presdir) PT RAPP, Sihol Aritonang di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau, Jumat (15/10/21).
Program yang disebut Komitmen APRIL 2030, sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan itu, juga melibatkan pemerintah daerah, tempat perusahaan bubur kertas itu beroperasi. Sinergitas antara perusahaan bersama Pemprov Riau dan Pemda diharapkan dapat terwujud.
Diantara komitmen April 2030 itu, menghapus kemiskinan ekstreme dalam radius 50 kilo meter tempat usaha RAPP berlokasi. Ada pun pemberdayaan yang dilakukan dalam pengentesan kemiskinan ekatrime itu dengan memaksimalkan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kemudian pengembangan agri bisnis melalui pola mitra bersama masyarakat.
Dari sisi kesehatan, masih tingginya angka stunting jadi perhatian. Target penurunan merupakan program utama yang akan dilakukan. Kemudian, memberikan pelatihan tenaga kesehatan, meningkatkan kemitraan dengan dinas kesehatan.
Sementara dari sisi pendidikan, tetap menjadi prioritas melalui berbagai bantuan mulai beasiswa, fisik sekolah serta berbagai faktor pendukung dalam upaya mewujudkan pendidikan berkualitas.
Pada kesempatan itu, Gubri Syamsuar mengatakan bahwa secara umum apa yang menjadi program pengentasan kemiskinan RAPP sudah sejalan dengan apa yang dilakukan Pemprov Riau bersama pemerintah kabupaten (Pemkab). Sehingga hanya perlu penyesuaian lagi dengan kondisi masing-masing daerah.
"APRIL Group, termasuk RAPP dengan Pemprov Riau dan Pemkab dalam rangka untuk mensinergikan program pembangunan yang saat ini menjadi program APRIL juga. Jadi karena itu perlu ada sinkronisasi. Sehingga apa yang diinginkan kedua pihak nyambung. Alhamdulillah ini sudah nyambung. Tinggal konkritnya dari APRIL akan berkunjung ke masing-masing kabupaten kota membicarakan program pritotas, sesuai yang direncana APRIL," ungkap Gubri.
Meski begitu, orang nomor satu di Riau juga mengingatkan meningkatnya angka kemiskinan terutama di daerah tempat RAPP beroperasi harus jadi perhatian. Komitmen RAPP menurunkan angka kemiskinan melalui programnya sangat diharapkan.
Dimana berdasarkan data diantaranya, Meranti dengan jumlah angka 5,28 persen, Pelalawan 9,16 persen. Kuantan Singingi 8,91 persen. Kampar 7,38.