RIAU24.COM -  Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan pendapatnya terhadap wacana Jaksa Agung Republik Indonesia yang bakal mengkaji hukuman mati untuk diberikan pada koruptor.

Pendapatnya itu disampaikannya melalui akun Twitter @firlibahuri pada 29 Oktober 2021.

Firli Bahuri menyampaikan jika dirinya menyambut baik wacana Jaksa Agung tersebut.

Alasannya mendukung guna menghentikan perilaku korupsi sekaligus memberikan pendidikan untuk masyarakat.

"Berbagai upaya yang telah dilakukan untuk menghentikan perilaku koruptif," tulisnya.

"Diawali dengan pendidikan masyarakat untuk memberikan kesadaran atas dampak buruk korupsi sehingga membangun karakter yang berintegritas serta menimbulkan budaya antikorupsi," tulisnya.

KPK menurutnya juga telah banyak melakukan upaya aksi korupsi. Salah satunya melakukan aksi pencegahan.

"Kita pun melakukan pencegahan untuk memperbaiki sistem supaya tidak ada peluang dan kesempatan untuk korupsi," tulisnya.

"Upaya tegas dan keras dengan penindakan juga dilakukan dengan pemidanaan badan dan merampas seluruh asset para pelaku korupsi untuk menimbulkan orang takut melakukan korupsi," tulisnya.