RIAU24.COM - Dua bocah laki-laki tak sengaja diberi vaksin COVID-19 dosis dewasa.
zxc1
Keduanya yang berusia enam dan tujuh tahun, mendapat vaksin pertama mereka di klinik yang dikelola oleh departemen kesehatan Garland, Texas, Minggu (31/10).

Perawat mengatakan kepada kedua keluarga dari bocah-bocah tersebut bahwa anak mereka memenuhi syarat untuk vaksinasi.

zxc2
Para perawat memberikan formulir persetujuan vaksin Pfizer kepada orang tua mereka dan langsung memberi suntikan.

Julian Gonzalez adalah satu dari dua bocah yang dengan keliru diberi vaksin dosis dewasa.

Vaksin Covid Pfizer diizinkan untuk anak-anak usia lima hingga 11 tahun. 

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) secara resmi merekomendasikan suntikan untuk kelompok usia ini.

Dosis vaksin anak-anak adalah 10 mikrogram, sepertiga dari dosis vaksin dewasa. Dosis rendah dirancang untuk mengurangi efek samping sambil tetap memberi anak-anak respons imun yang kuat terhadap Covid.

"Kami mengetahui hal ini setelah tau bahwa botol untuk vaksin anak-anak seharusnya berbeda, jarumnya seharusnya berbeda dan seharusnya diberi label khusus untuk anak-anak jadi, dari mana keputusan itu berasal? Siapa yang memberi tahu mereka bahwa mereka bisa melanjutkan dan menyuntik anak-anak saya?" ujar Gonzalez, ayah Julian Gonzalez.

Kedua bocah dikabarkan baik-baik saja, sejauh ini tidak ada efek samping yang mengancam jiwa.