RIAU24.COM - Sony Group telah mengurangi produksi PlayStation 5 untuk tahun ini karena kendala komponen dan logistik, Rabu (10/11).
zxc1
Perusahaan mengurangi jumlah unit PS5 yang dirakit untuk tahun fiskal menjadi sekitar 15 juta, dari target sebelumnya 16 juta unit.

Perkembangan itu terjadi di tengah kekurangan semikonduktor global yang berdampak pada perusahaan termasuk Sony. 
zxc2
Penghasilan perusahaan game terpukul tahun lalu oleh permintaan tetap di rumah selama pandemi COVID-19. Sejak itu, penurunan jumlah pengguna PlayStation stabil.

Secara terpisah, Sony bermitra dengan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co (TSMC) untuk membangun pabrik chip senilai US$7 miliar di Jepang.

Pembangunan pabrik, yang akan memasok semikonduktor ke bisnis sensor gambar Sony, akan dimulai pada 2022, dengan produksi dijadwalkan akan dimulai pada akhir 2024.