RIAU24.COM - Dalam banyak kasus, apel mengandung pestisida sehingga memakan kulitnya mungkin berisiko. 

Menurut para ahli, jika tetap ingin makan dengan kulitnya, pertama-tama, kamu harus mencuci dan merendamnya dalam air selama satu jam.

Kemudian cuci 2-3 kali dengan air hangat untuk menghilangkan pestisida dan lapisan lilin pada kulit. 

Ini akan membantu kamu mendapatkan manfaat maksimal.

Kulit apel dikenal memiliki serat larut dan tidak larut, yang bila dikonsumsi secara teratur, bisa mencegah sembelit. 

Larut ini juga membuat kamu merasa kenyang untuk waktu yang lebih lama dan membantu menurunkan kolesterol.

Menurut para ahli, kulit apel kaya akan vitamin C dan A. Rata-rata, setiap kulit apel mengandung 8,4 mg vitamin C dan 98 IU vitamin A. Jadi, mengupas apel menghilangkan kandungan vitamin ini.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Cornell University pada 2007, kulit apel kaya akan senyawa yang disebut triterpenoid dan diketahui dapat membunuh sel-sel kanker dalam tubuh manusia. Mereka juga kaya akan antioksidan yang dapat menurunkan risiko kanker paru-paru.