Viral karena Series Layangan Putus, Ini Potret Keindahan Cappadocia yang Disebut Kota Romantis
RIAU24.COM - Kota Cappadocia yang berlokasi di Turki sedang ramai dibahas karena disebut-sebut dalam kisah series Layangan Putus yang sedang viral di media sosial. Kota Cappadocia diklaim sebagai kota romantis yang didambakan oleh banyak orang.
Melansir Daily Sabah, sejarah Cappodocia berawal dari letusan serangkaian gunung berapi, meliputi Gunung Erciyes dan Hasan yang membentuk lanskap unik.
Keunikannya terletak pada puncuk gunung bebatuan yang membentuk lubang-lubang menyerupai "cerobong peri".
Ketika sedang berada di Cappadocia, seolah-olah kita sedang berada pada zaman Fred Flintstones si manusia gua.
Dari batuan lunak yang dikenal sebagai tuf, angin dan hujan selama jutaan tahun membentuk formasi batuan yang selalu indah di Cappadocia.
Kerjaan ini menjadi salah satu imperium termaju pada masa kuno yang berkuasa dari 1700 SM hingga 1190 SM.
Cappadocia berasal dari bahasa lokal yang disebut Kapadokya berarti Land of Beautiful Horses atau negeri dengan kuda-kuda yang indah.
Namun, alam bukan satu-satunya penyumbang keindahan kawasan ini.
Cappadocia juga menampilkan keindahan gereja-gereja batu hingga terowongan bawah tanah yang merupakan tanah kompleks dari era Bizantium dan Islam yang tersebar di area pedesaan.
Di sini, pengunjung bisa melihat bangunan yang mayoritas terbuat dari bebatuan hasil pahat pada zaman dahulu. Terdapat struktur kota bawah tanah atau underground city yang merupakan bangunan dengan mencapai tingkat 11 ke bawah.
Kota bawah tanah di Cappadocia mampu dijadikan sebagai tempat tinggal bagi ribuan keluarga. Jadi, tidak heran jika Kota Cappadocia Turki masuk ke dalam salah satu UNESCO World Heritage Site.