Miris, Sebuah Masjid Terbangkalai Hingga Terendam Air Laut
RIAU24.COM - Masjid Wal Adhuna yang kini terbengkalai karena terendam air laut di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara menjadi saksi bisu tenggelamnya daratan Ibu Kota Jakarta.
Masjid yang kini dibatasi oleh pagar atau tanggul tersebut pada 2001 masih digunakan masyarakat setempat untuk melaksanakan shalat. Tapi sedihnya, sekarang sudah tidak bisa difungsikan lagi karena berada di tengah-tengah air.
Ibu Kota Indonesia yang dihuni oleh lebih dari 10 juta penduduk ini berpotensi terancam tenggelam di kemudian hari akibat penurunan muka tanah yang terjadi terus menerus.
Selain di Muara Baru, penurunan tanah di Jakarta juga terlihat di di Kampung Teko, Jakarta Barat. Air laut telah menggenangi kampung tersebut dan namanya kini berubah menjadi Kampung Apung.
Banyak sekali rumah-rumah yang berada di daratan, sekarang telah berada di atas air. Selain itu terdapat sebuah Tempat Pemakaman Umum Kapuk yang sekarang menjadi danau lantaran terendam air.
Itulah, beberapa pertanda bahwa lambat laun Jakarta akan tenggelam jika masih tetap dalam kondisi sama.
Itulah, beberapa pertanda bahwa lambat laun Jakarta akan tenggelam jika masih tetap dalam kondisi sama.
Selain orang-orang yang tinggal di pesisir, lebih dari sebelas juta orang yang tinggal di daratan nasibnya juga terancam. Dari data yang ada, Jakarta diprediksi pada tahun 2050.
Persediaan air bersih yang minim juga menjadi salah satu faktor yang menjadikan Jakarta mengalami penurunan tanah yang signifikan setiap tahunnya.
Penyedotan air tanah inilah yang membahayakan wilayah Jakarta karena dapat menyebabkan penurunan tanah menjadi lebih mengkhawatirkan.
Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai masjid yang terbengkalai ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @seputar.netizen 01/02/2022). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka