3 Pekerjaan Paling Berbahaya, Punya Risiko Kerja Tinggi yang Bertaruh Nyawa
Bukan nelayan biasa, para nelayan pemburu kepiting Alaska memiliki risiko pekerjaan yang amat tinggi. Bagaimana tidak, jika mereka harus pergi ke perairan lepas Pantai Alaska saat musim dingin. Kepiting Alaska hanya keluar dari sarang saat musim dingin, maka itu para nelayan hanya bisa menangkap mereka di bulan-bulan dengan cuaca sangat dingin. Masa tangkapnya pun hanya sebentar, yaitu 4-5 hari.
Bukan cuma udara dingin, ombak yang sangat besar pun menjadi ancaman yang berbahaya. Tak jarang, para nelayan harus menghadapi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat hingga badai, bahkan petir yang menyambar. Dalam keadaan yang sangat menyeramkan itu, para nelayan harus sigap melempar perangkap ke lautan dan menariknya kembali. Terpeleset, terhantam besi, dan hal lain bisa saja terjadi. Bahkan, pekerjaan ini juga kerap melayangkan nyawa para pekerja.
Penambang
Para penambang harus menggali dan berada di bawah tanah dalam waktu lama, belum lagi tak jarang ukuran lubang sangat sempit. Membuat mereka bisa saja kekurangan oksigen. Terkena peralatan berat, bisa menjadi salah satu kecelakaan yang kerap dihadapi penambang. Tak hanya lemas karena kekurangan oksigen, bahkan ada yang meninggal karenanya, atau terkena peralatan berat, beberapa risiko lain adalah terjadi ledakan gas mematikan atau runtuhnya lubang pertambangan.