RIAU24.COM -  Sejarah mencatat, bantal digunakan kali pertama di zaman Mesopotamia atau 7.000 SM.

Pada awalnya bantal terbuat dari batu yang bisa dipastikan tidak nyaman dipakai sehari-hari dikutip dari tempo.co.

Awalnya, fungsi bantal batu ini digunakan untuk melindungi serangga yang merayap ke telinga.

Dimana, kala itu hanya dipakai oleh kalangan orang kaya dan terpandang.

Keberadaan bantal keras kemudian diketahui dipergunakan oleh kalangan Geisha Jepang untuk melindungi rambut mereka dari nasi.

Pasalnya pada zaman dulu geisha pada masa pelatihan tidur dengan dikelilingi oleh nasi.

Jika kepala mereka melorot karena tidur nyenyak, nasi akan menempel pada rambut.  

Kemudian disusul oleh masyarakat Mesir Kuno terbuat dari marmer, gading, keramik, batu, atau kayu dengan ukiran dewa di bawah kepala.

Barulah di era Yunani dan Romawi bantal dibuat empuk dan nyaman karena diisi oleh bahan empuk seperti kapas, alang-alang, jerami, atau bulus halus.

Sekali lagi, bantal isi bulu halus ini hanya digunakan oleh orang kaya.