RIAU24.COM - Video penutupan acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang diwarnai Music House viral di media sosial dan menuai kecaman.

Acara MTQ tersebut digelar di Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Dalam video itu terlihat penonton yang masih menggunakan peci dan baju koko tampak bergoyang massal diiringi lagu aliran Music House yang dinyanyikan oleh tim hiburan di atas panggung MTQ.

Saidan Pahmi, salah satu anggota DPRD di Kabupaten Banjar mengakui terkejut setelah ia melihat video tersebut.

"Saya baru melihat pagi tadi, ini mitra kerjanya Komisi IV, karena penyelenggaranya LPTQ dan Kemenag Banjar," ujar Saidan Fahmi, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Banjar dikutip dari Banjarmasinpost.co.id, Kamis (16/6/2022).

Menurut informasi yang didapatkannya, acara bergoyang massal di panggung MTQ tersebut yang diiringi oleh Music House lagu Bara Bere dilakukan setelah pengumuman lomba juara umum yang diraih oleh Kecamatan Sungai Tabuk.

Pada saat itu Wakil Bupati Banjar, Said Idrus diberi kewenangan untuk menyerahkan trofi kepada pemenang. 

Setelah penyerahan trofi selesai acara dilanjutkan dengan doa penutupan. Setelah itu para pejabat dan tamu undangan meninggalkan tempat acara.

Acara dilanjutkan dengan hiburan yang awalnya diiringi dengan dua lagu musik religi.

Namun, lagu berikutnya yaitu Bara Bere yang dipopulerkan artis dangdut disetel dan membuat penonton berjingkrak dan disiarkan langsung melalu kanal YouTube sehingga video itu menjadi viral.

Saat ini diketahui, Ketua LPTQ Kabupaten Banjar, Masruri, Kepala Kemenag Kabupaten Banjar, Najwan Noor dan Camat Mataraman, Agus Hidayat menggelar rapat khusus untuk menyikapi hiburan tersebut.

Rapat khusus berlangsung di Sekretariat LPTQ Kabupaten Banjar kawasan Gedung Islamic Center Mufti Tuan Guru Besar Al Hajj Muhammad Jazuli Semman di Kelurahan Sungai Pering, Kota Martapura.