RIAU24.COM - Persija Jakarta resmi mendatangkan pemain asing baru bernama Michael Krmencik. Pengumuman transfer pemain berusia 29 tahun itu dilakukan Persija pada hari Rabu (22/6/2022) malam WIB. Krmencik datang setelah Persija lebih dulu meresmikan transfer Ondrej Kudela. Keduanya sama-sama berasal dari Rep. Ceko. Mereka adalah pemain yang direkomendasikan langsung oleh pelatih Thomas Doll.

"Michael merupakan pemain yang dibutuhkan tim saat ini karena dia bermain di posisi penyerang tengah. Dia sangat bagus bermain bola bawah, memiliki postur yang sangat ideal, dan memiliki pengalaman bermain di kompetisi Eropa," kata Thomas Doll.

Krmencik diproyeksikan menjadi pengganti Marko Simic. Saat masih membela Persija, Simic adalah sosok yang begitu ikonik. Simic selalu bisa menjadi solusi gol Persija. Kini, Krmencik datang sebagai pengganti. Lantas, seperti apa rekam jejak Krmencik sebelum datang ke Persija. Yuk simak enam fakta menarik tentang Krmencik selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Bersama Michael Krmencik, Persija Jakarta mendapatkan pemain dengan pengalaman dan mental juara. Krmencik diyakini bakal punya peran penting membantu pemain muda Persija untuk berkembang. Krmencik punya tiga gelar juara Liga Ceko. Semuanya diraih bersama Viktoria Plzen. Musim 2017/2018 jadi musim spesial karena dia bermain reguler dan menjadi top skor.

Krmencik juga meraih gelar juara Pro Liga Belgia bersama Club Brugge pada 2019/2020. Krmencik juga punya beberapa gelar lain seperti Greek Cup ketika bermain di PAOK. Krmencik mencetak gol di final dan membawa PAOK menang 2-1 atas Olympiacos .

Michael Krmencik bukan hanya rajin meraih gelar juara, tapi juga mencetak gol. Bersama Viktoria Plzen, klub yang paling lama dibelanya, Krmencik punya catatan 62 gol dan 16 assist dari 124 laga. Pada musim 2017/2018, Krmencik mampu mencetak 16 gol dari 24 laga yang dimainkan di Liga Ceko. Catatan itu membuat Krmencik menjadi top skor. Pada musim yang sama, Plzen menjadi juara liga. Krmencik juga pernah menjadi top skor Greek Cup bersama PAOK pada musim 2020/2021.

Krmencik mencetak 10 gol untuk Plzen pada musim 2019/2020. Setelah itu, keran gol Krmencik sedikit tersendat. Dia tidak mampu mencetak dua digit gol per musim. Musim 2021/2022, Krmencik mencetak empat gol dari 14 laga bersama Slavia Praha.

Krmencik melengkapi catatan apiknya pada level klub dengan pengalaman bermain di kompetisi antarklub Eropa. Krmencik pernah bermain di Liga Champions, Liga Europa, dan UEFA Conference League sekaligus. Musim lalu, Krmencik membawa Slavia Praha lolos dari fase grup UEFA Conference League. Dia memainkan empat laga. Sementara, langkah Slavia Praha kandas di babak perempat final usai kalah agregat 6-4 dari Feyenoord.

Krmencik juga punya pengalaman tampil di Liga Champions. Musim 2018/2019 jadi salah satu momen terbaiknya. Ketika itu, dia membela Viktoria Plzen. Krmencik berkesempatan berjumpa Real Madrid dan AS Roma pada fase grup. Krmencik mencetak dua gol dari tiga laga, tetapi Plzen gagal lolos fase grup.

Krmencik bukan punya punya rekam jejak mentereng pada level klub. Krmencik juga pemain yang rutin bermain untuk tim nasional Rep. Ceko pada level senior. Krmencik memulai debutnya bersama Rep. Ceko pada 2012 lalu. Krmencik bahkan masih masuk dalam skuad Rep. Ceko saat memainkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Krmencik terakhir kali bermain untuk Rep. Ceko pada November 2021. Krmencik adalah bagian dari skuad Rep. Ceko di Euro 2020. Mereka mampu melaju ke babak 16 Besar dan Krmencik memainkan empat laga sebagai pemain pengganti. Krmencik, merujuk data Soccerway, punya catatan 40 caps dan 10 gol bersama Rep. Ceko.

Persija Jakarta menegaskan rencana jangka panjang klub lewat perekrutan Krmencik. Sebab, pemain 29 tahun itu mendapat kontrak hingga 2025 atau hingga tiga tahun ke depan.

Krmencik bukan satu-satunya pemain yang mendapat kontrak jangka panjang dari Persija. Rekan senegaranya, Ondrej Kudela, juga mendapat kontrak dengan durasi tiga tahun. Menariknya, Kudela saat ini sudah berusia 35 tahun.

Dari barisan pemain lokal, Persija memberikan kontrak berdurasi dua tahun pada Hanif Sjahbandi dan Reski Fandi. Sementara, bek kanan Ilham Rio Fahmi punya kontrak yang berlaku hingga 2025 mendatang.

Krmencik punya rekam jejak yang sangat meyakinkan untuk Persija Jakarta. Di atas kertas, Krmencik bisa menjadi pengganti yang ideal untuk Marko Simic sebagai mesin gol. Krmencik juga berada dalam usia emas yakni 29 tahun. Tapi, Krmencik punya rekam jejak cedera pada musim 2021/2022. Krmencik, merujuk data dari Transfermarkt, harus absen selama 104 hari karena cedera. Krmencik juga mengalami dua kali cedera otot. Krmencik mengalami cedera engkel (Ruptured ankle ligament) pada musim 2021/2022. Cedera yang lebih parah pernah dialami Krmencik pada musim 2018/2019. Ketika itu, Krmencik harus absen lebih dari delapan bulan karena cedera lutut.