RIAU24.COM - Baru-baru ini sebuah studi yang dilakukan para ilmuwan di Stanford University, Amerika Serikat, meneliti aktivitas produktivitas berjalan kaki pada masyarakat di sejumlah negara.

Para peneliti tersebut menggunakan data menit per menit dari adanya 700.000 orang yang menggunakan aplikasi bernama Argus sebagai alat pemantau aktivitas berjalan kaki masyarakat melalui telepon seluler mereka.

Hasil studi tersebut mengungkapkan bahwa negara Indonesia menjadi negara paling malas berjalan kaki di seluruh dunia. Dalam studi ini, masyarakat Indonesia rata-rata hanya berjalan 3.513 langkah setiap hari.

Hal itu juga dibenarkan oleh Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti Melalui cuitan akun Twitter miliknya pada Rabu, 13 juli 2022, Susi membenarkan hasil temuan studi tersebut.

“Benar sekali” kata Mantan Mentri KKP tersebut , dikutip Seputar Tangsel.Com,

Jika Indonesia menjadi negara nomor satu dengan penduduk yang paling malas berjalan kaki, Hongkong justru sebaliknya.

Penduduk Hongkong menempati urutan teratas dalam hal jumlah langkah harian, dengan rata-rata warganya berjalan 6.880 langkah setiap harinya.

Aktivitas jalan kaki merupakan salah satu aktivitas yang berkaitan dengan kesehatan, wajar saja jika Indonesia menjadi negara yang memiliki tingkat obesitas lebih tinggi, selaras dengan hasil studi sebagai negara paling malas jalan kaki.

Berikut daftar negara paling malas jalan kaki:

 - Indonesia 3.513 langkah

 - Arab Saudi 3.807 langkah

 - Malaysia 3.963 langkah

 - Filipina 4.008 langkah

 - Afrika Selatan 4.105 langkah 

Berikut negara paling aktif di dunia berdasarkan jumlah langkah setiap hari versi studi ini ;

 - Hong Kong 6.880 langkah

 - China 6.189 langkah

 -Ukraina 6.107 langkah

 -Jepang 6.010 langkah

 - Rusia 5.969 langkah