Di Tengah Ketegangan dengan AS, Rusia dan China Lakukan Latihan Militer Besar-besaran
Wakil menteri pertahanan Kremlin lainnya Alexander Fomin mengatakan: “Latihan tersebut tidak ditujukan terhadap negara atau aliansi militer tertentu dan murni bersifat defensif.”
Latihan tersebut menunjukkan peningkatan hubungan pertahanan antara Moskow dan Beijing, yang telah tumbuh lebih kuat sejak Putin mengirim pasukannya ke Ukraina pada 24 Februari.
China telah menolak untuk mengkritik tindakan Rusia, menyalahkan AS dan NATO karena memprovokasi Moskow, dan telah mengkritik hukuman sanksi yang dijatuhkan pada Moskow.
(***)