RIAU24.COM - Jenazah manusia dan barang-barang pribadi milik remaja yang hilang Leah Croucher ditemukan di bekas rumah seorang pedofil yang dihukum, demikian dilaporkan.

Penemuan suram itu terjadi di sebuah rumah di Loxbeare Drive, Furzton, Milton Keynes, kurang dari setengah mil dari tempat dia terakhir terlihat berjalan kaki ke tempat kerja  pada Februari 2019.

Salah satu penghuni sebelumnya dipenjara pada tahun 2017 karena pelanggaran seks terhadap dua remaja, The Times melaporkan. Ayahnya mengatakan kepada surat kabar bahwa keluarganya pindah bertahun-tahun sebelum Croucher menghilang, tetapi mengatakan bahwa mereka mengetahui kasus tersebut karena mereka masih tinggal di daerah tersebut.

Kejahatan pria itu kemudian ditampilkan dalam sebuah film dokumenter TV, menurut Mail Online.

Polisi Thames Valley mengatakan mereka telah menemukan sisa-sisa manusia di properti itu pada hari Rabu, dan penyelidik akan berada di sana 'untuk beberapa waktu'.

Mereka mulai menggeledah rumah setelah mendapat informasi dari anggota masyarakat pada hari Senin.

Detektif telah meluncurkan penyelidikan pembunuhan setelah menemukan barang-barang pribadi milik Leah Croucher (Foto: PA)

Petugas polisi dan tenda forensik di luar properti di Loxbeare Drive (Foto: PA)

Penyelidikan pembunuhan kemudian diluncurkan ketika mereka menemukan ransel dan barang-barang pribadi remaja lainnya.

Pasukan mengkonfirmasi pada hari Kamis bahwa ini adalah pertama kalinya petugasnya memasuki properti sebagai bagian dari penyelidikan.

Seorang juru bicara mengatakan kepada Mail 'alamat itu dikunjungi sebagai bagian dari penyelidikan dari rumah ke rumah sebagai bagian dari penyelidikan, di mana kami mengunjungi lebih dari 4.000 alamat'.

Dia menambahkan bahwa 'tidak ada tanggapan di properti itu dan selebaran semacam itu akan dijatuhkan melalui kotak surat'.

Petugas mulai menggeledah rumah tersebut setelah mendapat informasi dari warga pada Senin (Foto: PA)

Pemandangan udara dari petugas forensik dan polisi di luar properti (Gambar: PA)

Poster memudar yang meminta informasi tentang hilangnya (Gambar: PA)

Croucher, 19, terakhir terlihat di CCTV di Buzzacott Lane, Furzton, tepat setelah pukul 08.15 pada 15 Februari 2019 berjalan ke arah Loxbeare Drive dan Chaffron Way.

Tanda orang hilang Polisi Thames Valley yang sudah pudar dengan hadiah 5.000 poundsterling, mungkin sejak Leah Croucher menghilang, masih ditempelkan di pohon hanya beberapa meter dari properti pinggiran kota tempat jenazah manusia ditemukan.

Tanda itu tidak jauh dari barisan polisi di mana para ahli forensik tampaknya sedang bekerja membangun struktur di taman belakang rumah.

Kepala Detektif Inspektur Ian Hunter mengatakan bahwa adegan di sana 'sulit dan menantang' dan pencarian 'menyeluruh dan penuh hormat' mungkin memakan waktu.

Dia menambahkan: 'Telepon dari anggota masyarakat yang kami terima pada hari Senin adalah kesempatan pertama kami diberitahu tentang alamat ini, dan kami berterima kasih kepada mereka karena segera menghubungi kami untuk melaporkan kekhawatiran mereka.

"Pikiran kami tetap pada keluarga dan teman-teman Leah, dan kami akan terus menawarkan semua dukungan yang mereka butuhkan."

Detektif telah mengimbau tetangga di daerah itu pada hari remaja itu menghilang untuk memberikan informasi yang relevan (Gambar: PA)

Mr Hunter mendesak anggota masyarakat di daerah Loxbeare Drive pada hari Ms Croucher menghilang dan mereka yang memiliki informasi yang relevan untuk maju.

"Saya menghargai perjalanan waktu yang telah berlalu tetapi kami tetap berharap bahwa seseorang mungkin memiliki informasi penting, terutama mengingat perkembangan signifikan hari ini," katanya.

Croucher digambarkan oleh orang-orang terkasih sebagai 'sangat pendiam' dan 'bukan tipe orang yang ramah', lebih suka membaca fiksi fantasi atau menonton DVD di kamarnya daripada keluar malam di pub.

Dia telah berkompetisi secara internasional di taekwondo tetapi ayahnya mengatakan dia 'bukan petarung'.

Keluarganya dilanda tragedi lebih lanjut ketika saudara laki-laki Ms Croucher, Haydon Croucher, meninggal pada usia 24 pada November 2019.

Ibunya mengatakan dia telah menemukan hilangnya saudara perempuannya 'sangat sulit'.

 

 

***