Cerita NU Pernah Jadi Parpol
RIAU24.COM - Pertikaia antara Nahdlatul Ulama (NU) dengan Majelis Syuro Muslimin Indonesia (Masyumi) tercatat dalam sejarah.
Hal itu terjadi sebelum NU berdiri sebagai partai politik lalu kembali lagi ke khittah 1926, dikutip dari okezone.com, Rabu, 8 Februari 2023.
Semua diawali ketika NU menjadi konstituen Masyumi. Kehadiran NU sebagai kekuatan tradisional menjadikan Masyumi partai Islam terbesar di Indonesia sekaligus tandingan PNI, PSI dan PKI.
Akibat dinamika politik perbedaan pandangan yang terus menajam membuat NU dan Masyumi mengalami pecah kongsi.
Puncaknya terjadi di awal tahun 1952. Kala itu, posisi NU mulai dipinggirkan seiring berakhirnya kabinet PNI-Masyumi yang dipimpin Sukiman pada 25 Februari 1952.
Atau upaya NU mempertahankan jatah menteri agama diganggu. Padahal bagi NU, posisi kementerian agama adalah vital karena merupakan lembaga penting yang melayani kebutuhan spiritual masyarakat.