Kolaborasikan Kualitas SDM Pendidikan, ITS – PT RAPP Teken PKS dan MoU
RIAU24.COM - Terus berupaya mencapai kinerja sumber daya manusia (SDM) yang runut dan mewujudkan lingkungan dengan nol emisi karbon (net zero carbon), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama PT Riau Andalan Pulp Paper (RAPP) berkolaborasi dengan melakukan Bicara Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Memorandum of Understanding (MoU). Kegiatan ini telah disepakati bersama di Ruang Rapat Pimpinan, Gedung Rektorat ITS.
Kolaborasi kali pertama oleh PT RAPP dengan instansi pendidikan ini dirancang dengan berfokus pada pengembangan SDM dari segi akademik yang nantinya akan diteruskan pada sisi teknologi, riset, dan inovasi.
Pemilihan ITS ini dinilai linier dengan kebutuhan perusahaan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang masif dan terbarukan oleh sivitas akademika ITS.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT mengungkapkan adanya terhadap kerja sama yang ditawarkan oleh perusahaan berlevel internasional ini.
Hal tersebut juga dilihat dari peluang yang besar, karena PT RAPP ini bergerak sebagai penghasil pulp (bubur kertas) dan kertas yang terbesar, yaitu PaperOne Tm, dengan teknologi terkini dan terefisien di dunia.
Tak hanya itu, Adi juga berharap kerja sama ini akan diteruskan dalam bentuk pemagangan, kunjungan industri, dosen praktisi, hingga menyinkronkan penyusunan kurikulum yang disusun perguruan tinggi dengan kebutuhan dunia industri.
“Sehingga pembelajaran yang dilakukan bisa mendekatkan dunia pendidikan dengan dunia industri,” ujar guru besar Teknik Elektro ini penuh harap.
Di sisi lain, Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerjasama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD percaya diri menaruh harapan pada akademik ITS ketika melihat perencanaan pengoperasian pabrik atas dasar prinsip-prinsip lean manufacturing.
“Praktik ini terbilang efisien dalam penggunaan energi dan udara serta meminimalisir emisi,” ujarnya.
Yakni dalam manajemen lingkungan, sesuai dengan permintaan Indonesia 2030 yang akan bertransformasi menjadi negara dengan emisi nol karbon.
Serta ikut bertanggung jawab atas pengelolaan tambang dan pengelolaan pusat pembibitan serat bagi seluruh unit usaha.
Menurut Bambang, melihat fokusnya perusahaan di berbagai bidang, tak hanya di manajemen pengelolaan, hal ini dinilai merupakan suatu proses dan perkembangan dengan target yang baik jika ditawarkan pada mahasiswa ITS.
“Dengan berbagai ide cemerlang dan kontribusi yang aktif, dipastikan seluruh tuntutan kerja sama dan kolaborasi akan berjalan mulus,” tandas dosen Departemen Teknik Mesin ini dengan optimis.
Diharapkan oleh Bambang, kedepan ITS dan PT RAPP dapat terus gencar bekerja sama dan berkolaborasi secara masif di ranah pengembangan teknologi, riset, dan inovasi.
Tak hanya itu, dosen-dosen yang ingin melakukan penelitian yang berhubungan dengan perusahaan juga diharapkan dapat membuka peluang sesuai dengan kebutuhan aturan perusahaan. ***