Profil Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulu Tangkis Muda yang Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Tol Pemalang
RIAU24.COM - Dunia olahraga bulu tangkis Indonesia berduka atas kepergian Atlet muda berbakat Aybda Perkasa Belawa meninggal dunia karena kecelakaan di tol Pemalang, Jawa tengah, Senin (20/3).
Penasihat Teknis PB Djarum, Yuni Kartika mengatakan Syabda meninggal dalam perjalana ke Sragen, Jawa tengah untuk berziarah karena sang nenek telah berpulang.
"Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia. Selamat jalan Saybda, You will be missed," tulis Yuni di akun instagramnya, Senin.
Profuil Sybda Perkasa Belawa
Syabda memulai karier bulu tangkisnyta bersama klub Jaya Raya. lalu pada 2013, ia memutuskan untuk pindah dan bergabung dengan PB Djarum.
Syabda Perkasa dikenal sebagai atlet bulu tangkis berprestasi yang lahir di Jakarta, 25 Agustus 2001.
Di PB Djarum, Syabda berhasil menunjukkan kualitas terbaiknya, sehingga pemuda 21 tahun itu dipercaya masuk ke Pelatnas PBSI pada 2018.
Tidak laman kemudian ia dipercaya masuk skuad Indonesia dalam turnamen bulu tangkis beregu nan bergengsi, Piala Thomas 2022.
Syabda dipercaya sebagai wakil terakhir Indonesia dalam pertandingan melawan Korea Selatan. Ia menang lewat tiga gim dengan skor 21-14, 11-21, dan 21-16 untuk membuat skor menjadi 3-2 untuk kemenangan Indonesia atas Korea Selatan.
Bersama dengan Pelatnas PBSI, Syabda naik podium juara di turnamen Internasional, seperti Lithuanian Internasional 2022, dan Malaysia Internasional Series 2022.
Pemain tunggal putra itu baru saja menjuarai turnamen iran Fahr Internasional Challenge 2023 yang merupakan turnamen internasional terakhirnya.
PBSI Berduka
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyatakan belasungkawa atas meninggalnya Syabda Perkasa Belawa.
“Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21 tahun) dalam kecelakaan di tol Pemalang (Jawa Tengah), Senin (20/3) dini hari,” cuit akun PBSI.
PBSI mengenang almarhum Syabda sebagai atlet yang berprestasii terhadap dunia olahraga Indonesia.
“Mohon doa semoga arwahnya husnul khatimah dan diterima di tempat terbaik di sisi Allah. Perginya Syabda Perkasa Belawa meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, rekan-rekan, dan seluruh masyarakat olahraga Indonesia. Selamat jalan, atlet tangguh. Prestasi dan pengorbananmu akan selalu dikenang,” imbuhnya.
(***)