Utusan Rusia Klaim Mesir Telah Mengajukan Permohonan Untuk Bergabung dengan BRICS
"Tidak ada hal semacam itu yang telah dilaksanakan tetapi ada diskusi sehingga kita dapat berdagang dalam mata uang lokal negara-negara seperti India, Rusia atau China," kata Menteri Pasokan Mesir Ali Moselhy seperti dikutip oleh Reuters.
Ini terjadi pada saat Mesir berusaha menstabilkan ekonominya setelah invasi Rusia ke Ukraina tahun lalu mengguncang industri pariwisatanya, menaikkan harga komoditas dan mendorong investor asing untuk menarik sekitar $ 20 miliar dari pasar keuangannya.
Inflasi telah meningkat tajam selama setahun terakhir di Mesir setelah serangkaian devaluasi mata uang, kekurangan mata uang asing yang berkepanjangan, dan penundaan yang berkelanjutan dalam mendapatkan impor ke negara itu.
Baca juga: Perang Gaza: Trump ingin Yordania, Mesir, dan Negara Arab Lainnya Menerima Lebih Banyak Pengungsi
(***)