RIAU24.COM - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M Jamiluddin Ritonga sudah mengetahui jawaban Demokrat saat ditanya terkait masuknya nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam 5 besar kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.

Dia meyakini AHY dan Demokrat tidak menggubris pernyataan tersebut dikutip dari rmol.id, Senin 31 Juli 2023.

Alasannya karena AHY dan partainya sudah tak terpisahkan lagi dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

"AHY tetap solid di KPP dan komitmen mengusung Anies Baswedan, ujarnya.

Tak hanya itu, Demokrat diyakininya juga sudah mengetahui jika masuknya AHY dalam 5 besar kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo dinilai strategi PDIP mengganggu koalisi.

Tujuannya agar Demokrat menarik diri dari koalisi.

"Tujuannya bisa jadi untuk mengganggu KPP, khususnya agar Demokrat menarik diri dari koalisi," sebutnya.