RIAU24.COM - Buku memoar Britney Spears yang berjudul "The Woman in Me" berhasil terjual 1,1 juta kopi pada minggu pertama sejak perilisannya tanggal 24 Oktober.

"Saya mencurahkan hati dan jiwa saya ke dalam memoar saya, dan saya berterima kasih kepada para penggemar dan pembaca saya di seluruh dunia atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan," kata Spears dalam sebuah pernyataan yang dirilis Gallery Books, sebuah divisi dari Simon & Schuster, pada Rabu (1/11).

Mengutip dari laman Channel News Asia, Jumat, 3 November 2023, angka penjualan tersebut meliputi pre-order, penjualan cetak, e-book, dan audiobook.

The Woman In Me dipuji para kritikus sebagai kisah menarik tentang kebangkitannya menuju ketenaran global dan perjuangannya yang berkelanjutan, terutama konservatori yang selama bertahun-tahun memberi ayahnya kendali atas sebagian besar hidupnya.

Buku penyanyi yang sangat dinanti-nantikan, yang hanya sedikit dia publikasikan selain unggahan di halaman Instagram-nya, menjadi buku terlaris minggu lalu. Tapi, ini bukan penjualan tercepat tahun ini. Memoar Pangeran Harry, Spare, yang terbit pada bulan Januari, terjual 1,6 juta kopi di AS pada minggu pertama.

Edisi audio memoar Britney Spears, dibacakan oleh aktor nominasi Oscar Michelle Williams, tampaknya menjadi faktor kunci kesuksesan awal buku tersebut.

Pembacaan Williams atas The Woman In Me banyak dipuji, dan menurut Gallery, ini adalah rilis audio dengan penjualan tercepat dalam sejarah perusahaan. Penerbit tidak segera mengumumkan angka penjualan spesifik untuk buku audio tersebut.

Menurut Circana, yang menguasai sekitar 85 persen pasar cetak, The woman in me terjual di bawah 418 ribu eksemplar, jauh di bawah angka Circana pada minggu pertama untuk A Promised Land karya mantan Presiden Barack Obama dan Becoming karya mantan ibu negara Michelle Obama.