RIAU24.COM -BENGKALIS - Satu orang anggota kepolisian resort polres Bengkalis dari tim opsnal Satreskrim tertembak oleh pelaku DPO Curanmor saat akan dilakukan penangkapan.

Berawal, team opsnal sebelumnya telah menangkap Rafael Low Dewiks Tobing alias Fael anak Ricardo Tobing, yang sudah berada dalam tahap kedua proses hukumnya.

Kemudian, atas perintah Kasat Reskrim Polres Bengkalis, AKP Gian Wiatma Jonimandala, melalui Kanit Pidum Ipda Fachri Mursyid anggota opsnal BKO 125 mendapatkan tugas untuk mengejar DPO pencurian sepeda motor. 

Hasil pemeriksaan tersangka Rafael, dia mengaku terlibat dalam pencurian bersama adiknya, Morris Jeremi Lumban Tobing. Opsnal kemudian melakukan pengejaran terhadap Morris.

Pada Kamis, 28 Desember 2023, sekitar pukul 19.30 WIB, Morris terlihat di Jalan Abadi Kelurahan Air Jamban Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis.

"Opsnal langsung menangkap tersangka Morris, namun situasi berubah menjadi tegang. Morris melakukan perlawanan dan berusaha merebut senjata api milik anggota Opsnal Bripka Trio Dharma Saputra. Akibatnya, senjata api tersebut meletus dan menimbulkan luka tembak pada pinggang bagian kiri Aipda Sonny Gunawan Harahap,"ungkap Kapolres Bengkalis.

Setelah melakukan perlawanan, Morris berhasil dilumpuhkan dan diamankan. Sedangkan, Aipda Sonny Gunawan Harahap yang terluka segera dirujuk ke RSUD Duri untuk perawatan intensif.

"Tersangka morris mengaku terlibat dalam pencurian sepeda motor bersama Rafael. Keduanya, sebagai saudara kandung, terlibat dalam dua kejadian pencurian sepeda motor di lokasi yang berbeda. Proses hukum akan diterapkan terhadap Morris dan Rafael sebagai langkah penegakan hukum tindak kejahatan Curanmor di Bengkalis," pungkasnya.