Misteri MH370: Sinyal dari Sensor Uji Coba Nuklir Bawah Tanah Bisa Menyimpan Petunjuk
RIAU24.COM - Para ilmuwan di Inggris telah mendeteksi sinyal yang bisa berperan dalam memecahkan misteri hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370.
Para peneliti dari Cardiff telah menggunakan mikrofon bawah air untuk mengambil sinyal yang akhirnya bisa membantu mengidentifikasi di mana pesawat Boeing 777 berada.
Pesawat itu telah hilang sejak 8 Maret 2014, ketika tiba-tiba menghilang dengan 239 orang di dalamnya.
Namun dapat dipastikan bahwa kecepatan tabrakan pesawat seberat 200 ton melepaskan energi kinetik yang setara dengan gempa kecil.
Mendengar penggemar Taylor Swift menciptakan gempa dengan melompat ke konser? Ini adalah pesawat penuh dan pesawat 200 ton pada saat itu.
Gempa sekecil itu cukup besar untuk direkam oleh hidrofon.