Makin Banyak Pasien RI 'Kebal' Antibiotik, 70 Persen Alami Resisten Antimikroba
RIAU24.COM - Bukti nyata resisten antimikroba juga terjadi di Indonesia. Pemakaian antibiotik sembarangan memicu munculnya bakteri kebal antibiotik, sehingga pengobatan tak lagi efektif. Hal ini tentu berdampak pada sejumlah pelayanan atau perawatan pasien.
"Data AMR di Indonesia secara khusus didapatkan dari data yang dilaporkan oleh rumah sakit sentinel yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, di mana hasil pengukuran Extended-spectrum Beta-Lactamase (ESBL) tahun 2022 pada 20 rumah sakit sentinel site sebesar 68 persen," beber Azhar di Jakarta, dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9/2024).
"Kemudian, di tahun 2023 pada 24 rumah sakit sentinel site sebesar 70,73 persen dari target ESBL tahun 2024 sebesar 52 persen. Angka ini menunjukan, adanya peningkatan resistensi antimikroba pada bakteri jenis Escherichia coli dan Klebsiella pneumoniae."
Pemerintah rencananya akan melakukan pengukuran ESBL pada akhir 2024 di 56 rumah sakit seluruh Indonesia, baik milik pemerintah maupun swasta untuk melihat gambaran utuh resisten mikroba.