Menu

WHO: Serangan Terbaru Israel Membuat Rumah Sakit Besar Terakhir Di Gaza Tidak Berfungsi

Amastya 28 Dec 2024, 20:24
Orang-orang mencari korban selamat di puing-puing sebuah bangunan setelah serangan Israel di dekat rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahia, di Jalur Gaza utara, pada 21 November 2024, saat perang antara Israel dan militan Hamas Palestina terus berlanjut. Puluhan orang tewas atau tidak ditemukan setela
Orang-orang mencari korban selamat di puing-puing sebuah bangunan setelah serangan Israel di dekat rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahia, di Jalur Gaza utara, pada 21 November 2024, saat perang antara Israel dan militan Hamas Palestina terus berlanjut. Puluhan orang tewas atau tidak ditemukan setela

Namun, militer Israel menuduh bahwa rumah sakit itu digunakan oleh Hamas sebagai benteng utama bagi organisasi teroris.

Klaim yang bertentangan

Militer Israel, dalam sebuah pernyataan, mengklaim bahwa rumah sakit itu digunakan sebagai tempat persembunyian bagi operasi teroris sejak operasi di Gaza utara meningkat pada bulan Oktober.

Tel Aviv mengatakan bahwa sebelum meluncurkan operasi di dekat Rumah Sakit Kamal Adwan, pasukannya memfasilitasi evakuasi warga sipil, pasien, dan tenaga medis yang aman.

Hamas membantah tuduhan bahwa operasinya hadir di rumah sakit dan menuduh pasukan Israel dengan sengaja menargetkan fasilitas tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, kelompok itu mengatakan, "Kebohongan musuh tentang rumah sakit bertujuan untuk membenarkan kejahatan keji yang dilakukan oleh tentara pendudukan hari ini, yang melibatkan evakuasi dan pembakaran semua departemen rumah sakit sebagai bagian dari rencana pemusnahan dan pemindahan paksa."

Halaman: 123Lihat Semua