RIAU24.COM - Kasus campak kembali mewabah di AS, utamanya Texas, New Mexico. Pada Selasa (18/2/2025), otoritas setempat mencatat peningkatan kasus menjadi 317 pasien dari semula empat hari lalu 294 orang.
Laporan wabah campak saat ini merupakan kasus terbesar dalam dekade terakhir. Menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, negara tersebut telah melampaui jumlah infeksi tahun lalu sebanyak 285 kasus.

"Kasus sejak awal tahun mencapai sekitar 1.200, meningkat empat kali lipat, hampir lima kali lipat dari tahun sebelumnya," kata Frederic Bertley, imunolog dan CEO Pusat Sains dan Industri yang berbasis di Columbus, Ohio, dikutip dari Reuters, Rabu (20/2/2025).

Pada 2019, jumlah kasus campak di AS adalah 1.274, yang merupakan jumlah tertinggi sejak 1992, menurut data CDC.

Kasus di Gaines County, Texas atau pusat wabah, meningkat menjadi 191 pada hari Selasa, dibandingkan dengan 174 kasus pada 14 Maret. Sejauh ini, 36 pasien memerlukan perawatan intensif di rumah sakit.

Di New Mexico, kasus meningkat menjadi 38 dari 35 pasien pada Selasa, termasuk dua kasus di Eddy County dan sisanya di Lea County, yang berbatasan dengan Gaines County.