Menu

Refleksi Akhir Tahun 2018, PKB: Tidak Ada Kriminalisasi Ulama di Era Jokowi

Riko 1 Jan 2019, 20:00
Jokowi bersama ketua umum PBB Cak Imin
Jokowi bersama ketua umum PBB Cak Imin

RIAU24.COM -  Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Razman Arif Nasution menegaskan, kondisi penegakkan hukum di era Presiden Joko Widodo sudah berjalan sebagaimana semestinya. Menurut Razman, tidak ada satu pun praktik kriminalisasi ulama seperti dituduhkan sebagian kalangan.

Hal tersebut diungkapkan Razman dalam diskusi bertajuk "Refleksi Akhir Tahun: Kerja Nyata dan Akselerasi Indonesia Maju" yang diselenggarakan Jokowi App di Menteng, Jakarta Pusat.

"Saya katakan Insya Allah saya yakin dan percaya bahwa keislaman Pak Jokowi semakin kelihatan dan kriminalisasi menurut saya tidak ada sama sekali," ujarnya, mengutip dari Okezone Minggu 30 Desember 2018.

Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf itu menuturkan, penetapan tersangka dan penahanan Habib Bahar bin Smith atas kasus dugaan penganiayaan remaja dituding kubu oposisi sebagai kriminalisasi ulama.

Menurut Razman, hal tersebut tidaklah benar. Sebab, tidak ada kaitan antara penegakkan hukum kasus Bahar dengan Kepala Negara.

"Kriminalisasi darimana? Kalau Anda tak puas silahkan lakukan praperadilan," tegas Razman.

Jokowi, kata Razman, sudah membuktikan bahwa dirinya tidak pernah melakukan intervensi hukum. Sebagai contoh ialah dalam kasus Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ahok, sambung Razman, dinyatakan bersalah dan dijebloskan ke penjara atas kasus penistaan agama. Dari kasus tersebut terbukti tidak ada kaitan antara Ahok dan Jokowi terkait persoalan hukum yang sedang berlangsung. Begitu juga dengan kasus Habib Bahar.

"Sekarang Habib Bahar bermasalah hukum ya nggak ada hubungannya dengan Pak Jokowi. Silahkan kalau enggak suka ya lapor," ucap Razman.