RIAU24.COM - Pada tahun November 2018 lalu, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon, sempat membuat puisi sindiran tentang poster Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi raja yakni 'Petruk Jadi Raja'.

Kali ini, Waketum Partai Gerindra itu kembali menyindir Jokowi seperti kisah 'Petruk Dadi Ratu' (Petruk jadi ratu). Maksud sindiran dia itu adalah orang yang tidak cakap menjadi pejabat tapi mendapat keberuntungan menjadi raja.

zxc1

"Saya ingin mulai dengan cerita Petruk Dadi Ratu. Singkat cerita, Petruk menjadi Prabu Kantong Bolong, lalu menjadi raja saat dapat Wahyu Keprabon. Saat lepas, dia menjadi Petruk lagi," ucap Fadli yang dilansir dari detik.com, Selasa, 12 Februari 2019.

Kata dia, ketika Petruk kembali menjadi wujud semula, dia selalu berbuat salah. Dan apa yang dia lakukan pasti bermasalah. 

"Setelah itu, apa yang dilakukan salah. Pakai baju salah, naik motor salah. Mau ulang kata-kata bocor saja mikrofon yang tendang mulutnya," kata Fadli.
zxc2

Fadli menambahkan, inti dari ceritanya adalah soal kapasitas menjadi pemimpin atau pejabat. "Saat dia dapat Wahyu Keprabon, dia jadi raja. Setelah Wahyu Keprabon hilang, maka dia kembali. Masalahnya memang kapasitas," tutupnya.