RIAU24.COM -  Pesawat Sriwijaya Air telah menurunkan biaya penerbangannya hingga 40 persen untuk sejumlah penerbangan domestik. Pengurangan tarif berlaku untuk tanggal keberangkatan pada Maret hingga April 2019.

CEO Sriwijaya Air Joseph Adriaan Saul menyebutkan bahwa penerbangan termasuk perjalanan pulang-pergi Jakarta-Makassar dalam upaya untuk mendukung pengembangan program kota pintar.

"[Makassar] adalah proyek percontohan untuk program kota pintar dan inovasi di Indonesia, sehingga tarif penerbangan yang lebih rendah akan memberikan pengaruh besar bagi kemajuan bangsa dan negara," kata Joseph dalam siaran pers, Kamis, 28 Februari.

Selain itu, Sriwijaya bertujuan untuk meningkatkan lalu lintas di kota-kota penghubung karena Makassar terdaftar sebagai salah satu hub Indonesia yang memiliki potensi untuk meningkatkan perekonomian.

Selain Makassar, pesawat mengurangi harga tiket penerbangan untuk rute Jakarta-Palembang menjadi Rp 662.000 untuk sekali perjalanan. Padahal, tiket penerbangan Jakarta-Makassar ditetapkan sekitar Rp 1.330.000. Berdasarkan pengamatan, beberapa agen perjalanan online menawarkan harga yang sama dengan yang dikeluarkan oleh maskapai.

Joseph meyakinkan bahwa Sriwijaya Air akan menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang kendati harga tiket pesawat lebih rendah, yang mulai berlaku pada 28 Februari hingga April 2019.