RIAU24.COM - Satu unit truk Fuso diamankan petugas KPPBC TMP B Kota Pekanbaru pada  Jumat 8 Maret 2019 dinihari lalu, tepatnya di daerah Jalan Lintas Siak Tanjung Buton, Kabupaten Siak.

Dari hasil penggerebekan petugas mendapati ribuan unit barang elektronik import yang tidak dilengkapi surat menyurat.

Penegahan ini dibernarkan oleh Humas KPPBC TMP B Pekanbaru, Deden saat dikonfirmasi, Senin (11/3/2019) siang.

"Benar, Kemarin (Jumat_red) tim Penindakan dan Penyidikan (P2) KPPBC Pekanbaru melakukan penegahan di Jalan Lintas Siak," ungkapnya.

Ia menjelaskan barang elektronik eks (Bekas_red) tersebut terdiri dari CPU, Monitor dan Laptop yang berjumlah ribuan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh,  pengungkapan ini bermula dari informasi akan ada barang elektronik yang akan masuk melalui pelabuhan Lalang di Kabupaten Siak menggunakan kapal kayu dan akan diangkut dengan menggunakan truk.

Atas informasi tersebut, tim P2 melakukan pendalaman atas informasi tersebut. Tepatnya, sekitar pukul 04.45 WIB Jumat dinihari, Tim P2 KPPBC Pekanbaru berhasil menemukan mobil target di Jalan Raya Siak Tanjung Buton.

Setelah dilakukan pemberhentian dan pemeriksaan terhadap truk, petugas menemukan ratusan karton yang berisi komputer bekas dan asesories komputer eks impor yang diduga tidak dipenuhi kewajiban kepabeanannya.

Dalam penegahan tersebut, petugas berhasil mengamankan 319 koli komputer bekas dan asesories komputer yang terdiri dari 1.579 unit Central Processing Unit (CPU), 918 unit Monitor, 376 unit Laptop dan berbagai macam part dan asesories komputer.

Selanjutnya, sarana pengangkut dan muatan serta terduga pelaku berinisial LK dan SP, dibawa ke KPPBC Pekanbaru untuk diproses lebih lanjut.