RIAU24.COM - Kesal akibat disebut 'eror' oleh sang istri, Nurman Wahyudi (28) warga Jalan Pemuda, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau, Sabtu malam (23/3/2019) malam, nekat memukul kepala Istrinya dengan martil.

Akibat aksi nekatnya tersebut ia harus berhadapan dengan pihak kepolisian, diketahui Nurman memukul kepala istrinya yang bernama Sarmida (25) berkali-kali hingga bersimpah darah.

Kapolsek Payung Sekaki AKP Hidayat Perdana saat dikonfirmasi membenarkan adanya aksi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

"Masalahnya sepele, pelaku tidak senang karena perkataan istrinya yang menyebutkan dia 'Eror," ungkap Hidayat.

Nah, karena emosi pelaku langsung mengambil martil yang tersimpan di dalam tas perkakas miliknya.

"Pelaku pun lamgsung melayangkan palu tersebut beberapa ki ke Sarmida, hingga akhirnya korban bersimbah darah," sebutnya.

Setelah kejadian tersebut, Wahyudi pun pergi dengan menggunakan sepeda motornya. Menurut pengakuannya ia membuang martil tersebut ke semak-semak untuk menghilangkan barang bukti. "Ia sempat berhenti di Arengka II, untuk membuat barang bukti," terangnya lagi.

Setelah itu, Wahyudi pulang ke rumahnya karena menurutnya sudah aman. Namun saat sampai dirumah ia sudah ditunggu oleh warga dan langsung diamankan.

Sementara itu, Sarmida dibawa ke balai pengobatan untuk mendapatkan perawatan medis.

"Barang bukti berupa martil hingga saat ini masih dalam upaya pencarian. Sedangkan dia sudah ditahan di Mapolsek untuk penyidikan lebih lanjut," tutupnya.