RIAU24.COM - Seorang nenek bernama Sumirah atau akrab disapa Nenek Irah atau Papuk Irah, sempat viral di media sosial karena naik ke atas panggung dan bertemu dengan Capres Nomor Urut 02, Prabowo Subianto.

Setelah itu, beredar juga sebuah video sang nenek bersama seorang pemuda yang diketahui belakangan diduga bernama Irvan, yang seolah-olah Papuk Irah telah menerima uang Rp 500ribu dari Tim Prabowo dan fitnah pun dialamatkan kepadanya.
zxc1

Mengomentari video Papuk Irah, Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah memberikan komentar menohok soal tudingan kepada Papuk Irah.

"Persekusi terhadap pendukung @prabowo dan @sandiuno adalah cara  bangsa kita mengakhiri kepemimpinan yang bikin kita terluka...pengorbanan #PapuqIrah dan #NenekRoisah korban fitnah takkan sia2...kita akan mengakhiri rezim ini secara damai...," cuit Fahri Hamzah, Rabu, 27 Maret 2019.

"Nenek2 yang kalian fitnah itulah penjuru doa kami...ya Allah, tumbangkan rezim ini dengan cara yang sehalus mungkin agar tak ada korban pada rakyat kami...," kata Fahri Hamzah lagi.

zxc2

Dalam kicauannya yang lain, dia meminta pria tersebut untuk meminta maaf kepada Papuk Irah. "Suruh minta maaf itu anak... Kalau di sebelah sini dah jadi Ratna Sarumpaet dia...gak usah dipenjara lah...suruh minta maaf aja...," katanya lagi.

Warganet juga memberikan tanggapan mengenai cuitan yang disampaikan oleh Fahri Hamzah. Ini kata mereka.

"Biar saja mereka menggonggong, itu kan pekerjaan mereka sementara," komentar @BangEdibs.

"Sehalus halusnya, biar tdk ada rakyat yg jadi korban. Akal sehat... Ngajak perang, lawan, dll. Akal sesaaaaat...," kata @ratman65976177.