RIAU24.COM -  Politikus Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengusulkan agar jabatan presiden dan wakil presiden hanya berlangsung satu periode. Semantara lamanya presiden dan wakil presiden memerintah yang semula lima tahun, ditambah jadi tujuh tahun.

"Ini usulan pribadi saya, ya. Kalau saya masuk DPR besok, saya usulkan presiden hanya 1 periode. Presiden cukup 1 periode kita kasih 7 tahun," kata Andre melansir dari Kumparan Sabtu 27 April 2019.

Hal itu diusulkan Andre agar presiden dan wakilnya dapat bekerja dengan fokus dalam membangun bangsa. Selain itu, presiden juga tak perlu repot memikirkan strategi politik untuk menjabat dua periode pada pemilihan selanjutnya.

"alasan lain untuk pembatasan periode kepemimpinan presiden karena banyak dugaan kecurangan pada Pemilu 2019. Saya tidak menginginkan seorang presiden petahana menggunakan kekuatan posisinya saat ini demi menjabat lagi di periode kedua.

"Dan lagi supaya Presiden betul-betul bekerja untuk rakyat, memenuhi janjinya, bukan presiden itu berpikir bagaimana kalau Kapolri, Panglima TNI, Kasad, kapolda-Kapolda, Danrem-Danrem, untuk bekerja memperkuat kekuasaannya," ujar dia.

Terkait banyaknya kecurangan yang pihak BPN klaim, Andre tetap mengusulkan dibentuknya Tim Pencari Fakta (TPF) kecurangan pemilu. "Dibentuk tim pencari fakta ini untuk menindaklanjuti kecurangan-kecurangan yang ada," ujar dia.