RIAU24.COM - Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mengatakan jika dirinya meragukan kinerja KPU pada saat penyelenggaraan Pemilu tahun ini. Amien juga menyebut KPU sebagai buatan pemerintah petahana.

"KPU itu makhluk politik buatan pemerintah petahana. Jadi kalau kita menyerang KPU tok seperti orang yang nggak paham masalah, jadi KPU adalah pintu buat menyerang di atasnya, atasnya lagi, ketemunya nanti siapa lagi kalau bukan ya itulah. Nama nggak usah disebut," kata Amien dilansir dari detik.com, Sabtu, 5 Mei 2019.

zxc1

Amien menambahkan jika dia mendapatkan laporan terkait tuduhan kecurangan itu meski belum utuh. Menurutnya, jika hal itu dibiarkan semakin lama akan membahayakan. Amien juga menegaskan pihaknya sudah menyiapkan bukti-bukti untuk membongkar kecurangan KPU.

"Jadi insyaallah pada saatnya akan ada element of surprise, kejutan, tunggu tanggal mainnya. Para ahli IT ini sudah memiliki bukti-bukti yang tidak terbantahkan. Bahwa pasti begitu dibuka rakyat akan terkejut terhadap betapa bobrok, betapa curang, betapa palsu, betapa jahat, betapa zalimnya KPU dan yang di atas-atas KPU itu," jelas Amien.
zxc2

Kata dia lagi, dalam Pemilu 2019 ini telah terjadi kejahatan yang terukur, sistematik, masif, brutal, hingga barbar. Amien menilai KPU sendiri tak bisa mengendalikan sistemnya dan data-data di KPU dimasukkan oleh 'siluman'.

"Saya diberi tahu dari teman-teman yang ahli itu bahwa KPU sendiri itu sudah tidak bisa mengendalikan, yang masukin data itu ada 'siluman' yang lebih jauh lebih tinggi dari 'kodok' dan 'cebong ' yang ingin menguasai semuanya, tapi yakinlah Allah memihak yang benar," demikian Amien.