RIAU24.COM - Seorang anggota Front Pembela Islam (FPI) yang turut serta dalam aksi penolakan hasil pemilu curang disebut-sebut tewas di wilayah Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/5) dini hari tadi.
Korban diketahui bernama Abdul Aziz, seorang Laskar FPI dari Pandeglang, Banten. Abdul Aziz kabarnya tertembak saat terjadi bentrok antara massa aksi dengan pihak kepolisian di daerah Petamburan, Jakarta Barat.
"Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah syahid Laskar FPI Pandeglang Abdul Aziz," tulis laman Twitter FPI, @Ormas_FPI, Rabu (22/5).
Selain Abdul Aziz, laman tersebut juga menginformasikan korban jiwa lain bernama Farhan Syafero. Ia disebut tewas akibat tertembus peluru.
Sebelumnya, informasi tentang adanya korban jiwa dalam kerusuhan itu juga sempat tersebar di media sosial. Korban adalah anggota Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) DIY bernama Eri asal Bantul.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono yang dikonfirmasi media soal adanya korban tewas dari FPI, mengaku belum mendapat informasi terkait korban jiwa dalam bentrokan antara massa aksi dan aparat kepolisian, Rabu (22/5) dini hari tadi seperti dilansir rmol.co.
"Kita belum mendapat informasi. Nanti saja dulu ya," ujarnya kepada awak media.
Selain itu, pihaknya juga belum mendapatkan detail informasi terkait adanya korban luka. Argo juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk melakukan validasi atas semuan infomasi yang didapatkan dari media sosial.***
R24/bara