RIAU24.COM -  BENGKALIS - Kepolisian Resor Polres Bengkalis menggelar apel pasukan Ops Ketupat Muara Takus 2019 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1440 Hijriah, Selasa 28 Mei 2019.

Apel gelar pasukan dipimpin langsung Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto S.IK, MH. Sedangkan sebagai perwira apel yaitu Kasat Samapta Polres AKP Basuki Yuniarto dan sebagai komandan apel yaitu Kanit Gakkum PolAir Ipda  Dodi Ripo yang dihadiri, perwakilan dari Kodim 0303/Bengkalis, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Basarnas, PN Bengkalis, para Kapolsek, Kasat dan jajaran Polres Bengkalis.

Sementara itu, Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto mengatakan bahwa kegiatan operasi ketupat muara takus 2019 akan di gelar selama 13 hari untuk wilayah Bengkalis dan telah menyiapkan sebanyak 5 Pos.

"Kegiatan Ops ketupat muara takus untuk wilayah Bengkalis, ada 5 pos yang kita siapkan diantaranya, dua didermaga penyeberangan (RoRo) Bengkalis-Sungai Selari, dan tiga dijalur antara Pekanbaru dan Sumatra, diantaranya di Pinggir, Pokok Jengkol dan Mandau serta di Kulim KM 14,"ungkap Kapolres Bengkalis, Selasa 28 Mei 2019.

Diutarakan Kapolres lagi, untuk personel pengamanan Ops ketupat muara takus ini tergabung dari kesemua unsur, seperti, TNI, Polri, Dishub, Diskes, Satpol PP kemudian segenap dari konfrens masyarakat.

"Kekuatan kita dari Polri yang dilibatkan sebanyak 130 personel, tetapi seluruh persoel kita harus siap sewaktu waktu bila digerakkan. 130 ini kekuatan inti,"ujarnya lagi.

Masih kata Kapolres, Ops ketupat muara takus ini dengan sasaran agar terciptanya situasi yang kondusif, pada saat pelaksanaan Ramadhan, kemudia Hari Raya Idul Fitri.

"Ini kita mulai pengamanan mulai arus mudik dan arus balik, kegiatan agama maupun kegiatan warga kita yang melaksanakan ibadah dan lain lain. Disamping itu, diantaranya kesiapan listrik PLN dan juga bahan BBM, semua ini nanti terlibat dalam operasi ketupat ini,"ungkapnya lagi.

Usai pelaksanaan apel gelar pasukan ops Ketupat, pada kesempatan itu, Polres Bengkalis langsung melakukan pemusnahan barang bukti berupa, miras pabrikan sebanyak 4.319 botol, miras tradisional 427 botol dan miras tradisional 45 liter serta petasan 44.656 kotak. Pemusnahan BB tersebut dengan cara dilindas menggunakan alat berat.***

R24/hari