RIAU24.COM -  Meski berbeda kasta dalam kancah sepak bola dunia, namun Persipura Jayapura baru saja menorehkan sebuah rekor yang merupakan sejarah baru dalam sepak bola tanah air. Bahkan rekor tersebut mengalahkan rekor klub sepak bola elite dunia asal Spanyol, Real Madrid.

Rekor tersebut adalah dalam hal gonta-ganti pelatih. Keputusan Persipura Jayapura mengakhiri kerjasamanya dengan pelatih asal Brasil, Luciano Leandro telah mencatatkan sebuah rekor. Pergantian tersebut menjadi yang ke-11 kalinya dalam kurun waktu enam tahun.

Selain menjadi rekor tersendiri di jagad sepak bola tanah air, jumlah tersebut juga lebih banyak dari rekor yang dibuat oleh klub sepak bola elite dunia asal Spanyol, Real Madrid. Seperti dilansir indosport.com, klub pengoleksi trofi Liga Champions Eropa terbanyak dengan 13 gelar ini pernah membuat 10 kali pergantian pelatih di periode 1994 hingga 1999.

Berawal dari Vicente Del Bosque tahun 1994, lalu berpindah ke tangan Jorge Valdano juga di tahun yang sama, dan kembali di ambil alih oleh Vicente Del Bosque tahun 1996. Uniknya, pergantian pelatih kembali terjadi dan beralih ke Arsenio Iglesias dan dilanjutkan Fabio Capello di tahun yang sama. Setahun kemudian, atau di tahun 1997, Madrid berganti pelatih ke tangan arsitek asal Jerman, Jupp Heynckes.

 

Setelahnya, posisi Heynckes diganti oleh Jose Antonio Camacho di tahun 1998 sebelum kembali berpindah ke tangan pelatih Belanda, Guss Hiddink di tahun yang sama.  Tahun 1999, Madrid kembali melakukan pergantian pelatih sebanyak dua kali, mulai dari pelatih asal Wales, John Toshack hingga kembali ke tangan Vicente Del Bosque. Sebanyak 10 kali pergantian pelatih Real Madrid itu terjadi dalam kurun waktu enam tahun.

Di pihak lain, Persipura Jayapura mencatatkan rekor unik dengan melakukan pergantian pelatih sebanyak 11 kali dalam kurun waktu enam tahun. Berawal dari hengkangnya Jacksen F Tiago, manajemen Persipura menunjuk Oswaldo Lessa sebagai suksesornya di tahun 2014.

Usai kerjasama dengan Lessa berakhir, tongkat kepelatihan berlanjut ke tangan Jafri Sastra pada April 2016, lalu berlanjut ke pelatih asal Argentina, Angel Alfredo Vera (2016). Setahun berselang, April 2017 manajemen Persipura menunjuk Liestiadi sebagai suksesor Vera. Namun hanya beberapa bulan, Liestiadi kembali diganti oleh pelatih asal Brasil, Wanderley Junior.

Setelah berakhirnya Liga 1 musim perdana, manajemen Persipura lalu kembali melakukan pergantian pelatih dengan mendatangkan arsitek asal Inggris, Peter Butler di awal 2018. Kinerjanya yang dianggap belum cukup memuaskan dalam 13 laga, membuat manajemen harus mendepaknya dan menunjuk Tony Ho sebagai pelatih sementara.

Persipura pun kembali melakukan pergantian pelatih sebanyak dua kali berturut-turut dari Amilton Silva de Oliveira ke Oswaldo Lessa (2018). Tak berangsur lama, Persipura lagi-lagi berganti pelatih dari Lessa ke kompatriotnya, Luciano Leandro, pertengahan Januari 2019. Kini, dengan kepergian Luciano, genap sudah Persipura telah berganti pelatih sebanyak 11 kali dalam enam tahun terakhir.***

 

R24/bara