RIAU24.COM -  SIAK - Bupati Siak Alfedri pada acara sosialisasi bahaya Narkoba di Lubuk Dalam, menitipkan pesan kepada ratusan siswa dan siswi SMK Negeri 1 Lubuk Dalam. Jauhi narkoba, serta perdalam ilmu agama, menjadi tameng dari hal-hal negatif.

"Tingkatkan ilmu agama agar menjadi benteng bagi diri kita sehingga kita terhindar dari hal yang tidak baik," kata Alfedri di Lubuk Dalam.

Lanjutnya, saat ini narkoba musuh kita bersama, presiden sudah menetapkan Indonesia darurat narkoba. Narkoba sudah merusak generasi muda, jika generasi rusak maka tunggu kehancuran suatu bangsa.

"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat terutama generasi muda, mari kita perangi narkoba. Jangan mau terbujuk dan dipengaruhi menggunakan narkoba,"ungkapnya.

Masih kata Alfedri Pemerintah Daerah Kabupaten Siak bersama dengan Dinas Kesehatan, Kementerian Agama selalu mengingatkan dan mensosialisasikan kepada anak-anak untuk tidak mau dibujuk dan dipengaruhi menggunakan narkoba.

"Jangan pernah menyentuh yang namanya narkoba, apapun keadaannya. Karna kalau sudah memakai sekali, pasti akan ketagihan," imbaunya.

Korban narkoba tidak di Siak saja melainkan  diseluruh indonesia karna, karena itu presiden sudah menyatakan indonesia darurat narkoba. Korbanya anak-anak mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA menjadi korban narkoba ini.

"Kami sedang gencar gencarnya mensosialisasi bahaya narkoba kepada seluruh masyarakat dan menghimbau kepada guru dan orang tua siswa-siswi, agar lebih mengawas seluruh kegiatan anak baik diluar maupun dan didalam sekolah, serta peningkatan ilmu agama untuk membentengi anak tersebut dari hal-hal yang tidak baik," papar Alfedri

Di akhir acara Alfedri memberikan hadiah berupa dua buah kipas angin dan uang saku kepada para siswa siswi SMK 1 Lubuk Dalam, acara sosialisasi itu, ia melemperkan sejumlah pertanyaan kepada siswa, siapa yang bisa menjawab pertanyaan Bupati Siak akan diberikan hadiah.***

R24/phi/lin