Menko Polhukam Mahfud MD Bantah Tuduhan Dirinya Melarang Sebutan Kafir
RIAU24.COM - Senin 28 Oktober 2019, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD membantah tudingan dirinya melarang sebutan kafir di masjid. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu bahkan sebut tiap hari membaca surat-surat di Al-Quran yang memuat kata kafir.
Seperti yang dilansir dari Tempo, Mahfud MD membantah semua tudingan itu. "Itu bohong besar, saya setiap hari membaca surat Kahfi, Surat Waqiah dan Kafirun, di situ ada kata kafir lebih 10 kali," ujar Mahfud MD di akun Twitternya, @mohmahfudmd pada Senin, 28 Oktober 2019.
zxc1
Polemik penyebutan kafir di masjid bermula ketika Jumat, 25 Oktober 2019. Mahfud MD melaksanakan shalat Jumat di masjid di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.
zxc2
Takfiri yaitu sifat seorang muslim yang menilai orang lain yang berbeda pandangan sebagai musuh, atau kafir. Indonesia yang menganut Pancasila keberagaman, kata Mahfud Md, harus hidup dan dijamin sepenuhnya.
Bagi Mahfud MD masjid-masjid mesti dikelola dengan baik supaya tidak menimbulkan bibit permusuhan hanya karena perbedaan paham. (Sumber: Tempo)