RIAU24.COM - BENGKALIS- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kabupaten Bengkalis mempunyai cara tersendiri dalam melakukan penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis 2021-2026.

DPD Partai Demokrat tersebut sikit berbeda dengan partai lainnya dimana para bakal calon saat kemmbalikan formulir akan diundang dalam kegiatan ngobrol politik (Ngopi). Pertama kalinya kegiatan Ngopi ini, Demokrat Bengkalis mengundang langsung Balon Bupati yaitu Kasmarni Amril pada kegiatan Ngopi diselenggarakan di Kedai kofe Cafe House jalan Pramuka Bengkalis, Senin 28 Oktober 2019.

zxc1

Selain Balon Bupati Kasmarni, diskusi ini DPD partai Demokrat turut mengundang tokoh masyarakat, Pemuda dan akademisi untuk berdiskusi bersama Bakal Calon Bupati Bengkalis ini.

Ketua DPC Demokrat Bengkalis Nur Azmi Hasyim, mengatakan kegiatan ini bertujuan menggali ide dan gagasan terhadap bakal calon Bupati untuk kemajuan Bengkalis kedepan. Selain itu Ngobrol Politik merupakan bagian dari sistem penjaringan yang ditawarkan kepada semua bakal calon yang mendaftarkan diri ke DPD Demokrat.

zxc2

"Sistem penjaringan ini, kita ada tiga dalam pengembalian berkas.  Diantaranya mengembalikan ke kantor, kedua sambil ngopi dan yang ketiga Ngobrol Politik (Ngopi), diskusi dan bincang bincang,"ucap Nur Azmi Hasyim disela sela Ngopi tersebut.

"Untuk yang ketiga ini, salah satu calon yaitu Kasmarni bersedia memberikan waktunya dalam Ngopi atau ngobrol santai bersama Sejumlah tokoh yang diundang Demokrat Bengkalis. Sehingga kita menggelar Ngobrol Politik dalam rangka penjaringan hari ini,"ungkap Nur Azmi Hasyim lagi.

Nur Azmi menegaskan, bincang bincang politik Demokrat tidak hanya ditawarkan ke bakal calon tertentu. Tetapi kepada semua bakal calon yang ikut penjaringan di Partai Demokrat Bengkalis tersebut.

"Semua calon yang mendaftar ke Demokrat kita tawarkan konsep kita seperti ini. Selama ini pembicaraan politik sering muncul di kedai kopi. Kami punya konsep calonnya kita bawa biar masyarakat tahu inilah calon yang bakal bertarung di Pilkada 2020, kita ingin melihat ide dan gagasan mereka,"ujar Nur Azmi Hasyim lagi.

Sementara, Kasmarni S. Sos MMP saat mengisi diskusi ngobrol politik (Ngopi) disambut antusias oleh sejumlah kalangan. Baik dari undangan yabg berasal dari beberapa kalangan, diantaranya sari tokoh masyarakat,  tokoh pemuda dan mahasiswa serta akademisi dan juga beberapa Kampus di Bengkalis.

Beragam pertanyaaan pun banyak disampaikan kepada Kasmarni.  Diantaranya terkait motivasi dan program yang ditawarkan Kasmarni bila terpilih sebagai Bupati Bengkalis nantinya. Kasmarni pun terlihat santai menjawab pertanyaan pertanyaan dari berbagai kalangan tersebut. Diantaranya terkait niat dan motivasinya maju pada Pilkada kali ini.

"Niat muncul dari diri sendiri,  kita mau buktikan di Bengkalis ini perempuan juga kuat dan bisa jadi pemimpin. Jangan menganggap perempuan itu lemah, permpuan kuat bisa jadi ayah dan bisa sekaligus jadi ibu,"ungkap Kasmarni.

Selain itu, dirinya mau meningkatkan emansipasi wanita di Bengkalis. Sehingga kaum perempuan di sini bisa terdepan dan berjaya. Disamping itu, terkait program yang akan diusung Kasmarni menjelaskan, jika terpilih menjadi Bupati Bengkalis, akan ingin mewujudkan Bengkalis sebagai kabupaten bermarwah maju dan sejahtera.  Ini tidak terlepas keseimbangan antara dunia dan akhirat.

"Kita akan merangkul berbagai elemen masyarakat untuk mencapai program kita di Bengkalis bermarwah maju dan sejahtera.  Dengan menjalin hubungan baik antara sesama manusia dan tidak lupa kepada tuhan menciptakan manusia,"pungkas Kasmarni.

Dari pantauan, usai ngobrol Politik (Ngopi) Kasmarni langsung menyerahkan formulir ke DPD Partai Demokrat yang diterima langsung ketua Demokrat Bengkalis Nur Azmi Hasyim didampingi Sekjen Demokrat Morison Bationg Sihite. (R24/Hari)